Jasad sedang Bersetubuh Banyak Ditemukan di Kota Maksiat yang Kena Petaka Semburan Gunung Api Ini

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Jika traveler satu orang yang menggilai sejarah, maka pilihan berkunjung ke Kota Pompeii menjadi sangat tepat.

Kota ini ada pada zaman Romawi kuno dan kini telah menjadi puing dekat Kota Napoli dan sekarang berada di wilayah Campania, Italia.

Kota megah nan kaya ini terkena semburan gunung berapi Vesuvius pada 79 Masehi, yang meluluhlantakkan kota ini dalam waktu singkat.

aroundrometours.com

Dilansir TribunTravel.com dari wikipedia, kota ini hilang karena tertimbun debu Gunung Vesuvius hingga akhirnya ditemukan 1.600 tahun kemudian.

Kota Pompeii ditemukan kembali pada tahun 1748 dengan penggalian besar-besaran hingga akhirnya tahu kehidupan kota di puncak Kekaisaran Romawi itu.

Penggalian arkeologis ini berhasil mengungkap sesuatu yang mengerikan terjadi di kota ini.

Tubuh-tubuh manusia ditemukan dengan berbagai pose yang diawetkan oleh abu, ada pula yang hendak menyelamatkan diri.

alumni.cam.ac.uk

Wajah ketakutan, keputusasaan terlihat jelas dalam balutan abu dan lava yang mengeras.

Berbagai barang yang mereka kenakan juga mengungkap identitas mereka di masa lalu, misalnya saja bangsawan ditemukan menggunakan perhiasan sedangkan budak ditemukan menggunakan gelang besi di pergelangan kaki.

Ketika letusan terjadi, Kota Pompeii mungkin memiliki 2.000 penduduk yang diperkirakan tewas.

Malapetaka itu terjadi dalam waktu yang sangat mendadak sehingga menghabiskan seluruh warganya dalam segale kehidupan sehari-hari.

Mirisnya lagi, banyak ditemukan wanita-wanita yang diduga bekerja sebagai wanita penghibur.

Organ-organ kemaluan pria dengan ukuran asli digantung di pintu-pintu rumah bordil tersebut.

Prasasti di atas rumah-rumah bordil ini cukup besar dan lapang, sehingga terlalu mencolok untuk anak-anak.

Banyak item-item bersifat dewasa dalam kota ini, dan akhirnya terkunci di Museum Nasional Naples, Italian lebih dari 100 tahun.