Makna Warna bagi Beberapa Negara di Dunia
Setiap warna memiliki makna yang beragam di seluruh dunia. Tergantung bagaimana budaya dari negara itu sendiri.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Warna memainkan peran penting dalam kehidupan kita.
Mereka bisa mengingatkan kita pada tempat, waktu, hingga tradisi favorit kita.
Setiap warna memiliki makna yang beragam di seluruh dunia, tergantung bagaimana budaya di negara itu sendiri.
1. Merah

Merah merupakan warna yang paling kuat dari semua warna dalam budaya India.
Warna merah memiliki banyak makna penting dari warna lain.
Merah berarti api, kekayaan dan kekuasaan, kemurnian, kesuburan, godaan, cinta, dan keindahan.
Di India, warna merah juga merupakan perwakilan dari kehidupan pribadi seseorang. Seperti ketika seorang wanita sudah menikah.
Seorang wanita yang telah menikah akan teridentifikasi dari pacar merah yang ada di tangannya. Serta, bubuk merah yang dikenal sebagai sindoor.
Di Afrika Selatan, warna merah dikaitkan dengan suasana berkabung.
Bagian merah pada bendera negara ini juga melambangkan sebuah kekerasan dan pengorbanan yang telah dilakukan selama memperjuangkan kemerdekaan.
Dalam tradisi Thailand, setiap hari dalam seminggu, ada satu hari yang diberi warna tertentu dan berhubungan dengan Tuhan.
Merah adalah warna untuk hari Minggu yang memiliki kaitannya dengan Matahari, Dewa Matahari.
Banyak warga Thailand memberikan penghormatan untuk Dewa Matahari dengan memakai warna merah pada hari ulang tahunnya.
Dalam budaya China, merah secara tradisional dipakai saat Tahun Baru. Juga, selama pemakaman dan pernikahan.
Ini merupakan perayaan yang dimaksudkan untuk membawa keberuntungan, kemakmuran, kebahagiaan, dan panjang umur bagi orang-orang.
2. Kuning
Warna kuning membuat ceria dan hangat.
Kuning memiliki beberapa arti mengejutkan dalam budaya lain.
Seperti di Prancis, warna kuning menandakan rasa iri, pengkhianatan, kelemahan, dan kontradiksi.
Di Jerman, kuning melambangkan rasa cemburu.
Di China, kuning dikaitkan dengan pornografi.
Ketika terdapat istilah "gambar kuning" atau "buku kuning" di China, hal tersebut digunakan untuk membahas semua jenis publikasi atau media yang mengacu pada gambar-gambar dan situs porno.
Kuning hanya diperuntukkan bagi orang yang memiliki jabatan tinggi di banyak negara di Afrika.
Itu karena warna kuning memiliki kemiripan dengan warna emas, yang secara universal terkait dengan uang dan kesuksesan.
Mesir juga erat menyimbolkan kuning dengan emas, yang biasa digunakan untuk melukis mumi dan dimakamkan. Warna kuning juga menjadi simbol berkabung.
Dalam budaya Jepang, kuning mewakili keberanian, kekayaan, dan perbaikan sejak Perang Dinasti di 1357.
Sejak saat itu, prajurit mengenakan krisan kuning yang mewakili kaisar di Jepang dan keluarga kerajaan sebagai janji keberanian.
Dianggap sebagai simbol keberuntungan dalam budaya Thailand, kuning adalah warna keberuntungan untuk hari Senin.
Warna kuning juga dianggap sebagai warna paling penting, karena mewakili Raja Thailand, Raja Bhumibol, yang telah memegang pemerintahan sejak 9 Juni, 1946. Ia lahir pada 5 Desember 1927, pada hari Senin.
Untuk membayar upeti kepada raja, banyak warga Thailand memakai kuning pada hari Senin. Beberapa sekolah mewajibkan semua guru memakai kuning pada pekan pertama Desember.
3. Biru

Selain simbol dari bentuk depresi, warna biru juga memegang makna lebih dari warna-warna lain di dunia.
Dalam budaya Barat, biru umumnya terkait dengan perasaan melankolis, sehingga memunculkan kata "Blues" ketika ada seseorang yang terlihat sedih.
Warna biru juga dianggap sebagai warna yang menenangkan serta melambangkan kepercayaan, keamanan, dan otoritas.
Itulah yang menjadi alasan mengapa banyak bank-bank di Amerika Serikat, seperti Citi dan Bank of America, menggunakan biru untuk logo mereka.
Biru juga simbol maskulinitas dan mewakili kelahiran anak laki-laki.
Berbeda dengan budaya di China, di mana biru dianggap warna feminin.
Di banyak negara Timur Tengah, biru berarti keselamatan dan perlindungan, dan merupakan simbol dari surga, spiritualitas, dan keabadian.
Ada pula agama yang memiliki makna tersendiri untuk warna biru.
Sebagai contoh, di negara-negara Amerika Latin, yang dikenal sebagai populasi tertinggi umat Katolik, warna biru merupakan simbol harapan dan kesehatan yang baik.
Serta, simbol dari Bunda Maria yang sering menggunakan kerudung dan jubah biru.
Dalam agama Yahudi, biru merupakan warna untuk kekudusan dan keilahian.
Sementara dalam agama Hindu, biru merupakan warna Dewa Krishna, dewa yang paling dipuja dalam kepercayaan mereka.
Biru juga melambangkan cinta dan sukacita serta menghancurkan rasa sakit dan dosa.
4. Hijau
Warna hijau memiliki banyak arti universal di seluruh dunia.
Beberapa di antaranya termasuk alam, ekologi, kesadaran lingkungan, dan militer.
Dalam budaya Barat, warna hijau mewakili musim semi, uang, kesegaran, pengalaman, iri, keserakahan, dan Natal (apabila dikombinasikan dengan merah).
Hijau adalah warna nasional di Irlandia, yang terkait dengan keberuntungan.
Budaya Timur dan kebanyakan budaya Asia menghubungkan warna hijau dengan sesuatu yang baru dan kekal, kesuburan, kesehatan, dan kesejahteraan.
Setelah memperoleh kebebasan dari Spanyol pada abad ke-19, Meksiko memilih menampilkan hijau dalam benderanya untuk mewakili independensi.
Di banyak budaya Amerika Selatan yang kaya hutan, hijau melambangkan kematian.
5. Ungu
Kesetiaan, kekayaan, kekuatan, serta eksklusivitas dan kemasyuran merupakan makna dari warna ungu di sebagian besar budaya barat dan timur.
Selama beberapa abad, warna ungu sangat langka dan sulit diproduksi karena berasal dari ekstraksi siput laut.
Akibatnya, pakaian dengan warna ungu sangat mahal dan menjadi simbol status di antara raja, ratu, dan penguasa lainnya.
Sama seperti hitam yang merupakan warna tradisional untuk kematian dan berduka dalam banyak kebudayaan, warna ungu memiliki arti yang sama di beberapa negara Eropa. Termasuk di Inggris dan Italia, serta Brasil, Thailand, dan India.
Di Thailand dan Brasil, ungu biasa dipakai bersama warna hitam saat berkabung atas kematian orang yang dicintai.
Di Amerika Serikat, ungu merupakan simbol untuk kehormatan dan keberanian yang diwakili oleh Purple Heart, penghargaan tertinggi militer yang diberikan kepada prajurit, pelaut, marinir, dan penerbang atas tindakan keberanian mereka.
6. Jingga
Pernah mendengar bahwa menambahkan warna jingga untuk lemari pakaian Anda akan menghidupkan hal-hal lain?
Itu karena dalam banyak kebudayaan Barat, oranye dianggap warna yang menyenangkan dan keren, mewakili rasa ingin tahu, mencoba hal-hal baru, dan kreativitas.
Negara-negara tertentu juga menyimbolkan warna oranye sebagai kekayaan.
Di Belanda, misalnya. Oranye adalah warna nasional dan mewakili keluarga kerajaan Belanda .
Tetapi di banyak negara Timur Tengah, seperti Mesir, jingga dikaitkan dengan suasana berkabung.
Dalam budaya Jepang dan China, oranye menandakan keberanian, kebahagiaan, cinta, dan kesehatan yang baik.
Dan dalam budaya India, itu simbolik api. Warna jingga yang merupakan perwakilan dari warna rempah-rempah, kunyit, dianggap sebagai keberuntungan dan kesucian.
Sebuah simbol kekuatan dan keberanian di Ukraina, oranye merupakan perwakilan dari waktu ketika negara itu berdiri pada tahun 2004 yang dikenal sebagai Revolusi Oranye.
7. Merah Muda (Pink)
Secara luas disimbolkan menurut budaya barat sebagai warna feminitas, cinta, keromantisan, rasa peduli, kelembutan, dan kelahiran seorang bayi perempuan.
Di Jepang, misalnya, merah muda lebih berkaitan dengan pria daripada wanita, meskipun itu dikenakan oleh kedua jenis kelamin.
Di Korea, pink melambangkan kepercayaan. Dan di Amerika Latin, itu simbolik arsitektur.
Selama bertahun-tahun, pink adalah warna yang belum diakui di China sampai meningkatnya pengaruh Barat, sehingga pink diterjemahkan sebagai "warna asing."
Dan secara umum, pink dikatakan sebagai perangsang mental, mengurangi perilaku kekerasan , dan membuat orang merasa lebih tenang dan lebih terkontrol. Itulah mengapa banyak sel penjara yang dicat dengan warna ini.
(Nisrina Darnila/huffingtonpost.com)