Plt Kadiskes Tubaba Tergolek di RS Immanuel Akibat Kecelakaan di Terbanggi Ilir

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Plt Kepala Dinas Kesehatan Tulang Bawang Barat Perana Putera terlibat kecelakaan lalu lintas di Kampung Wates, Kecamatan Terbanggi Ilir, Kabupaten Lampung Tengah, Senin pagi, 23 April 2018.

Kejadian ini bermula saat Perana bersama sopirnya Agung Andika menggunakan mobil dinas bernopol BE 13 Q menuju ke kantor dinas di Tulangbawang Barat untuk bertugas. Namun saat perjalanan mobil dinasnya terlibat lakalantas.

Baca: Peragaan Kebaya Meriahkan Peringatan Hari Kartini di Lamteng

Akibatnya kedua penumpang mengalami luka-luka. Perana pun terpaksa dilarikan di Rumah Sakit Imanuel Bandar Lampung dan dirawat di kamar 404 lantai 4. Sedangkan sang sopir Andika dirawat di Rs Handayani Metro.

Kerabat Perana, M Idris KS (67) membenarkan bahwa saat itu Perana beserta sopirnya hendak bertolak ke Tulang Bawang sekitar pukul 04.00 wib.

Baca: GRAFIS: Semifinal leg 1: Liverpool vs Roma, Adu Strategi

"Ya mau masuk kerja, jadi berangkat dari rumah pribadinya di Sukarame, Bandar Lampung, sekitar pukul 4.00 wib," ungkapnya saat di Rumah Sakit Imanuel, Senin 23 April 2018.

Idris pun menuturkan, kejadian kecelakaan yang melibatkan saudaranya ini berawal saat mobil dinas milik keponakannya hendak mendahului kendaraan yang didepan.

Baca: Lagi, Insiden Pecah Kaca Gedung Pelayanan Satu Atap, Ini Kronologisnya Menurut Saksi Mata

"Katanya, mobil dinas dia (Perana) mau menyalip mobil yang ada didepan, tapi tiba-tiba didepan ada truk, spontan sopir mau menghindar dengan banting kanan, tapi sayang tidak cukup waktu, jadinya nabrak truk yang berlawanan arus tersebut, itu versi sopir truk yang dihatam mobil dinas," ungkapnya.

Idris pun mengatakan Permana saat didalam mobil dinas sedang terlelap tidur, jadi tidak mengetahui persis kejadian.

"Setelah kejadian, yang dimobil dinas ini langsung dibawa ke Puskesmas terdekat, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Demang Sepulau Raya, Lampung Tengah," tuturnya.

Hingga, lanjutnya, Permana di rujuk kembali ke Rumah Sakit Imanuel Bandarlampung. Sedangkan sopir Agung di rujuk ke RS. Handayani Metro.

"Keponakan saya sendiri saat ini mengalami luka di dagu 20 jahitan, gigi atas 4 patah, hidung memar, tangan lecet dan lecet, saat ini masih dalam perawatan, jadi belum bisa ditemui, biar istirahat," pungkasnya.