Fakta Mencengangkan di Balik Temuan TM Energy, Tenaga Matahari Produk Asli Lampung
Produksi TM Energy berbeda dengan lampu solar cell yang terlebih dahulu diproduksi yang berukuran cukup besar serta menggunakan accu.
Penulis: Safruddin | Editor: Safruddin
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kebutuhan energi listrik masih menjadi persoalan di tanah air termasuk di Provinsi Lampung.
Tapi sekarang tidak perlu khawatir. TM Energy produk asli Lampung kini hadir memberi jawaban.
Menggunakan tenaga matahari, TM Energy kini sudah mulai di produksi secara massal.
Saat berbincang dengan Tribunlampung, Minggu, 29 April 2018 malam, pendiri TM Energy, Tomy Marianto mengatakan, produknya sudah digunakan secara massal.
“Sudah digunakan di Nusa Tenggara Timur dan perumahan di Bogor dengan pencahayaan 40 persen mampu bertahan 7 hari,” kata Tomy.
Baca: Iqbaal Ramadhan Si Dilan Mau Pulang ke Indonesia, 3 Artis Cantik Berniat Menjemputnya
Produksi TM Energy berbeda dengan lampu solar cell yang terlebih dahulu diproduksi yang berukuran cukup besar serta menggunakan accu (baca aki).
Produk TM Energy komponenya terdiri dari lampu LED, baterai lithium 24 ampere, panel surya berukuran mini serta watt power controller 10 ampere.
“Produksi lampu banyak pilihan mulai dari 20, 39 60 hingga 90 Watt,” ujar Tomy.
Sementara untuk harga kurang lebih Rp 3,5 juta sudah termasuk tiang penyangga.
Tomy mengatakan, ide membuat produk TM Energy yakni saat melihat begitu mahalnya membuat lampu penerangan jalan umum (PJU)
Lalu kemudian mempelajari teori dari James Watt dan Thomas Alfa Edison.
Setelah itu, dilakukan riset kurang lebih 1,5 tahun untuk menghasilkan produk TM Energy.
“Dalam melakukan riset pernah baterai meledak, bahkan sampai 200 baterai,” ujar pria yang berdomisili di Jakarta ini.
Baca: Telanjur Registrasi tapi Ingin Ganti Nomor? Begini Cara Unreg-nya
