Pascablunder Karius, Begini Nasib Pelatih Kiper Liverpool
Didikan pelatih kiper asal Belanda tersebut dinilai merugikan kiper-kiper Liverpool yang dia latih.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Blunder fatal kiper Liverpool Loris Karius dalam final Liga Champions membuat pelatih kiper John Achterberg berada dalam sorotan tajam.
Loris Karius membuat dua blunder pada final Liga Champions melawan Real Madrid, Sabtu (26/5/2018) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.
Blunder pertama membuat Karim Benzema mencetak gol perdana El Real. Sementara yang kedua memungkinkan Gareth Bale mencetak gol ketiga Real Madrid dari jarak jauh.

Karius menjadi sasaran kritik tajam atas penampilannya.
Namun, dia bukan satu-satunya pihak yang berada dalam sorotan.
John Achterberg, pelatih kiper Liverpool, pun menjadi sasaran kritik.
Didikan pelatih kiper asal Belanda tersebut dinilai merugikan kiper-kiper Liverpool yang dia latih.
Baca: Soal Megawati dkk Digaji Rp 112 Juta, Begini Kata Jokowi
Dilansir BolaSport.com dari Rush the Kop, Achterberg datang pada 2009, tepatnya pada era kepelatihan Rafael Benitez.
Achterberg menghabiskan dua musim melatih kiper di tim cadangan dan akademi pemain, sebelum naik pangkat sebagai pelatih kiper tim inti pada 2011.
Nyatanya, di bawah kepelatihan Achterberg, penampilan Pepe Reina justru menurun dibanding pelatih-pelatih kiper sebelumnya.
Saat masih dilatih Jose Ochotorena, rata-rata penyelamatan Reina mencapai 85.
Lalu, pada era kepelatihan Actherberg, dia hanya mencatat rata-rata 70.

Reina lalu kehilangan tempat pada 2013 dan digantikan oleh Simon Mignolet.
Seperti siklus, Mignolet juga menunjukkan penurunan performa dan kerap membuat kesalahan sehingga dia harus mengalah ke Loris Karius.
Dengan blunder Karius di final Liga Champions, suporter Liverpool semakin gerah dengan keberadaan Achterberg.