Kisah Sedih Supriadi, Pilar Timnas Indonesia U-16 yang Harus Jual Sepatu dan Menggelandang
Dia ditelantarkan dan menggelandang di Jakarta. Supriadi bahkan harus menjual sepatu dan bajunya demi bertahan hidup.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Indonesia berhasil meraih gelar Piala AFF U-16 2018, Sabtu (11/8/2018) usai mengalahkan Thailand.
Kemenangan Indonesia diraih lewat adu penalti 4-3 usai bermain imbang 1-1 pada waktu normal.
Di balik kemenangan itu ternyata ada kisah inspiratif dari salah satu pemain andalan timnas Indonesia U-16.
Supriadi rupanya memiliki masa lalu cukup menyedihkan sebelum memperkuat timnas U-16.
Dalam perjalanan kariernya, Supriadi pernah menjadi korban penipuan oleh oknum yang mengaku sebagai pencari bakat.
Oknum itu sempat menjanjikan Supriadi menjadi pesepakbola profesional.
Syaratnya dia harus menyetorkan uang Rp 1,8 juta.
Setelah menyetorkan uang, Supriadi dibawa ke Jakarta.

Tapi nahas di Ibukota nasib Supriadi malah terkatung-katung.
Dia ditelantarkan dan sempat menggelandang di Jakarta.
Supriadi bahkan sempat menjual sepatu dan bajunya demi bertahan hidup.
Beruntung nasib baik masih menaungi Supriadi.
Teman baiknya mengajaknya bergabung dengan sekolah sepak bola Bina Taruna.

Karier Supriadi kemudian didukung Bina Taruna.
Dari kebutuhan hidup hingga sekolah sepak bola dicukupi oleh Bina Taruna.
