Tribun Bandar Lampung
Kantor Pos Ajak Warga Bandar Lampung Jadi Agen Pos
PT Pos membuka peluang kerja sama jika ada warga yang tertarik membuka usaha jasa pengiriman.
Penulis: Eka Ahmad Sholichin | Editor: Yoso Muliawan
LAPORAN REPORTER TRIBUN LAMPUNG EKA AHMAD SHOLICHIN
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kantor Pos Bandar Lampung mengajak masyarakat menjadi agen pos. Badan usaha milik negara yang bergerak di bidang layanan pos ini membuka peluang kerja sama jika ada warga yang tertarik membuka usaha jasa pengiriman.
Kepala Kantor Pos Bandar Lampung Yessi Agustianti mengungkapkan hal itu di sela- sela Car Freeday di Tugu Adipura, Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung, Minggu (30/9/2018).
"Bagi yang punya tempat, komputer, dan printer, Anda bisa jadi agen pos. Caranya cukup mudah. Tinggal mendaftarkan diri ke kantor pos dengan mengisi formulir. Nanti tim akan meng-instal (memasang) program dan memberi pelatihan," katanya.
Jika sudah bergabung, Yessi menjelaskan, agen pos akan mendapatkan diskon 20 persen dari setiap transaksi.
"Ini cocok sekali terutama bagi pebisnis online. Jadi, bisa kirim barang sekalian dapat bonus 20 persen," ujarnya.
Pada Car Freeday tersebut, Kantor Pos Bandar Lampung membuka booth (tenda) layanan mulai pukul 05.30 hingga 09.00 WIB. PT Pos melayani mulai dari pengiriman paket, logistik, belanja online, hingga jasa keuangan.
"Dari awal buka booth sampai Car Freeday selesai, ada 12 orang yang melaksanakan transaksi. Bagi yang bertransaksi tadi, kami beri hadiah seperti mug, handuk, sajadah, dan lainnya," kata Yessi.
Ia menambahkan, Kantor Pos Bandar Lampung baru pertama kali melaksanakan kegiatan seperti ini. Pihaknya akan mengupayakan kegiatan serupa berjalan rutin setiap satu bulan atau dua bulan.
"Tujuan kegiatan ini untuk mempromosikan dan mengingatkan kembali kepada masyarakat bahwa Kantor Pos masih ada. Tentu harapannya, masyarakat kembali bertransaksi di Kantor Pos. Karena, transaksinya bukan hanya surat, melainkan pembayaran seperti listrik, PBB (pajak bumi dan bangunan), dan lainnya," jelas Yessi.
---> Jangan lupa subscribe Channel YouTube Tribun Lampung News Video