Pasca Gempa dan Tsunami, Kini Warga Palu Sudah Bangkit dan Beraktivitas Lagi. Toko dan Sekolah Buka!
BNPB menyampaikan kalau warga Palu sudah mulai bangkit dan beraktivitas kembali pasca gempa dan tsunami, pada Jumat (28/9/2018).
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan kalau warga Palu sudah mulai bangkit dan beraktivitas kembali pasca gempa dan tsunami yang melanda Sulawesi Tengah, pada Jumat (28/9/2018).
Dilansir dari laman Facebook resmi BNPB pada Senin (8/10/2018), Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola mengatakan, bahwa sejak dua hari yang lalu, Kantor Gubernur telah beroperasi kembali.
Baca: Bocah-bocah Pengungsi Korban Gempa dan Tsunami Palu Menangis Meminta Nasi di Perjalanan
Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri Arief M. Eddie juga mengajak aparatur sipil negara (ASN) untuk mulai beraktivitas, pada Senin (8/10/2018).
Listrik dan bahan bakar minyak juga dilaporkan telah hampir mencapai target pemulihan.
PT Pertamina telah berhasil memulihkan 33 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dari 36 unit yang ada di wilayah terdampak.
Selain itu, Pertamina juga membuka SPBU kecil di 50 titik dan menjual BBM dengan kemasan 15 liter untuk menghindari antrean yang membludak.
Baca: Petugas Temukan Uang Rp 1 Miliar di Antara Reruntuhan Gedung Gempa dan Tsunami Palu
Sedangkan untuk listrik, sebagian besar warga terdampak gempa dan tsunami sudah bisa menikmatinya.
PLN dengan bantuan 1.500 personel dari seluruh Indonesia terus berusaha dengan cepat memperbaiki seluruh jaringan listrik yang rusak.
PLN memprioritaskan untuk penyediaan listrik dalam kota, khususnya rumah sakit, tujuannya adalah untuk menghidupkan perekonomian setempat.
Dikutip dari Kompas.com, beberapa sekolah di Kota Palu juga sudah mulai aktif kembali.
Sejumlah siswa mulai berdatangan ke sekolah pada Senin (8/10/2018).
Salwa Amalia, siswa kelas 9 SMPN 1 Palu, mengatakan bahwa dirinya datang ke sekolah karena sekolah mulai melakukan pendataan ulang siswa oleh para guru.
"Saya baca berita Pak Menteri (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy), katanya harus segera didata siapa guru dan murid yang selamat dan siapa yang meninggal," kata Salwa.
Selain SMPN 1 Palu, beberapa sekolah lain yang terletak di Jalan Gatot Subroto Kota Palu juga mulai bersekolah kembali.
Baca: Jumlah Korban Tewas Gempa dan Tsunami di Sulawesi Tengah 1.763 Orang hingga 7 Oktober
Korban Meninggal Mencapai 1.763 Orang