Tribun Pringsewu
Bawa Sambal Ikan Asin, Lifter Lampung Sri Hartati Pecahkan Rekor Dunia Angkat Berat
Sri Hartati meraih medali emas plus menciptakan rekor dunia di ajang Kejuaraan Dunia Angkat Berat di Halmstad, Swedia.
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Daniel Tri Hardanto
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Lampung Robertus Didik Budiawan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Satu lagi lifter Lampung menorehkan prestasi mentereng di kancah internasional.
Dia adalah Sri Hartati (34), lifer binaan Padepokan Gajah Lampung di Pringsewu.
Sebelumnya, lifter asal Metro Eko Yuli Irawan meraih emas dan memecahkan rekor dalam Kejuaraan Dunia Angkat Besi di Asghabat, Turkmenistan, Sabtu, 3 November 2018.
Sri Hartati meraih medali emas plus menciptakan rekor dunia di ajang Kejuaraan Dunia Angkat Berat di Halmstad, Swedia.
Dalam ajang bernama 39th World Open Powerlifting Championship 2018 itu, Sri turun di kelas - 57 kg putri.
Sri sukses membuat angkatan squat 225 kg, yang juga merupakan rekor dunia baru.
Sri membuat angkatan bench press 150 kg.
Baca: Sri Hartati Sabet Emas di Ajang Mens and Women World Power Lifting Championship
Ia hanya gagal sekali dalam angkatan kedua deadlift hingga kemudian sukses di angkatan yang sama 190 kg.
Ibu dua anak ini pun merasa senang bisa menciptakan rekor dalam Kejuaraan Dunia Angkat Berat 2018 di Swedia.
Sri berharap ke depannya bisa mencapai prestasi lebih baik lagi.
Prestasinya tersebut ia persembahkan untuk keluarga dan anak-anaknya.
"Buat keluarga saya, anak-anak saya," ujar Sri saat dihubungi Tribun Lampung, Rabu, 7 November 2018.
Saat dihubungi, Sri mengaku sedang menunggu check in di bandara.
Sebelum berangkat ke kejuaraan dunia, Sri mengaku sudah mempersiapkan diri dengan baik.
