Kapolri Jenderal Tito Karnavian: Kita Jangan Sampai Didekte oleh Publik

Kapolri Jenderal Tito Karnavian: Kita Jangan Sampai Didekte oleh Publik

Editor: taryono
KOMPAS.com/AMBARANIE NADIA
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA  - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyatakan tugas Humas Polri tidak sekadar sebagai juru bicara Polri.

“Saya ingin para Kadiv (Kepala Divisi Humas) dan Kabid menjadi king maker, kalau di media dia chief editor-nya, pemimpin redaksi bukan reporter lapangan,” tutur Tito  saat membuka "Konsolidasi dan Analisis dan Evaluasi Tim Multimedia Humas Polri Tahun 2018 di di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (17/12/2018).

Tito menuturkan, bidang Humas Polri memiliki kontribusi dalam mengelola isu yang muncul di publik.

ILC TV One Selasa 18 Desember 2018 dengan Tema Pemilu 2019: Suara Rakyat Dalam Kardus

“Kita jangan sampai didekte oleh publik, kita pendikte publik,” kata Tito.

Tito juga menyatakan, peran Hubungan Masyarakat ( Humas) Kepolisian saat ini menjadi penting.

Di era modern dan kecanggihan teknologi informasi saat ini, bidang Humas menjadi andalan Polri untuk membangun opini masyarakat yang baik hingga Polri tetap eksis.

“Bagaimana humas bisa memanage media dalam rangka membangun public trust, kepercayaan publik kepada Polri agar Polri bisa survive,” tutur Tito dalam sambutannya.

Dituduh Mencuri di Tempat Ibadah, Mahasiswa Ini Tewas Mengenaskan Dikeroyok Massa yang Terprovokasi

Tito menuturkan, teknologi informasi memiliki keuntungan bagi Polri, baik secara internal dan ekternal.

“Secara internal untuk memperkuat organisasi maupun untuk eksternal dalam rangka membangun hubungan interaksi pihak-pihak di luar,” kata Tito.

Tito meminta jajaran Humas Polri selalu beradaptasi dengan perubahan dan tantangan yang berkembang saat ini.

Dengan kecanggihan Iptek, kata Tito, bidang Humas Polri perlu memperkuat sistem informasi, sistem komunikasi, dan manajemen kerja. Hal itu dilakukan untuk mempermudah kegiatan dan rencana kerja Polri.

Perampok Ini Salah Target, Hentikan Truk yang Ternyata Berisi Lusinan Tentara

Dalam sambutannya, Tito mengingatkan jajarannya untuk meningkatkan kinerja terutama dalam pelayanan publik, profesionalisme penegakan hukum, dan memelihara situasi keamanan dan ketertiban masyarakat.

Selain itu, Tito meminta jajarannya untuk merubah persepsi kurang bagus dari masyarakat, seperti perilaku koruptif, arogansi, dan kekerasan yang berlebihan anggota Polri.

Daftar Pelatih Lokal yang Pantas Menangani Persib Bandung, Ada yang dari Lampung

Sementara, Kepala Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Muhammad Iqbal menuturkan kegiatan ini merupakan konsolidasi dalam Analisis dan Evaluasi Humas Polri Tahun Anggaran 2018.

Iqbal melaporkan turut hadir seluruh kapala humas Polri se-Indonesia sekitar 67 perwakilan Kasubag Polres dari Sabang sampai Merauke.

“Tugas Humas bukan hanya sekedar juru bicara, tapi menjaga image bahwa kita menjamin kemananan bukan hanya di dunia nyata tapi di dunia maya,” kata Iqbal.

----

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com https://nasional.kompas.com/read/2018/12/17/10104991/kapolri-saya-ingin-para-kadiv-jadi-pemimpin-redaksi-bukan-reporter

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved