Iwan Budianto Mundur dari Arema FC

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Iwan Budianto mundur dari Arema FC, Senin 21 Januari 2019.

Kabar mundurnya Iwan Budianto diumumkan akun resmi Twitter Arema FC, Senin 21 Januari 2019.

• Jadwal Kick Off Liga 1 Indonesia Mulai Mei 2019

"Iwan Budianto Tidak Lagi Menjabat CEO Arema FC. Segera digelar RUPS untuk menunjuk CEO baru," tulis sang admin.

 Apa alasannya?

Iwan ingin dirinya dan Arema FC menjadi sasaran fitnah.

"Keputusan Ini Agar Tidak Ada Lagi Orang Yang Tidak Sengaja Melakukan Fitnah Terhadap Saya dan Arema. Saya Yakin Arema Profesional. Mohon Doanya Yang Terbaik Untuk Sepakbol indonesia," tulis akun Arema FC.

Diketetahui, Edy Rahmayadi sudah memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum PSSI dalam Kongres Tahunan PSSI di Hotel Sofitel, Nusa Dua, Bali, Minggu (20/1/2019). 

Mundurnya Edy Rahmayadi tentu saja menyebabkan perubahan struktur organisasi di PSSI.

• Jadwal Serie A Pekan ke-21 - AC Milan Vs Napoli dan Lazio Vs Juventus

Dalam statuta PSSI pasal 39 ayat 6, Joko Driyono dipastikan langsung naik menjadi Ketua Umum PSSI menggantikan Edy Rahmayadi.

Sebelumnya, pria yang akrab disapa Jokdri tersebut mengemban tugas sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.

Sedangkan untuk posisi Wakil Ketua Umum PSSI diambil oleh Iwan Budianto.

Pria yang akrab disapa IB tersebut sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf Ketua Umum PSSI sesuai amanat Edy Rahmayadi saat menjadi Ketum PSSI.

Adanya jabatan Kepala Staf Ketua Umum PSSI memang baru pertama kali dirasakan ketika zaman Edy Rahmayadi.

Keputusan itu diambil saat Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Ancol, Jakarta Utara, 10 November 2016.

Nantinya, federasi sepak bola Indonesia itu juga akan menunjuk Wakil Ketua Umum PSSI dan beberapa anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang saat ini kosong.