Tribun Bandar Lampung

Klarifikasi Penangkapan Jambret, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Duga Pelaku Satu Jaringan

Polresta Bandar Lampung meringkus pelaku penjambretan di Jalan Wolter Monginsidi, tepatnya di depan RS Bumi Waras, Bandar Lampung.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Daniel Tri Hardanto
Grafis/Dodi Kurniawan
Ilustrasi Jambret 

Klarifikasi Penangkapan Jambret, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Duga Pelaku Satu Jaringan

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Polresta Bandar Lampung meringkus pelaku penjambretan di Jalan Wolter Monginsidi, tepatnya di depan RS Bumi Waras, Bandar Lampung.

Keduanya adalah Doni Irawan (22) dan SP (17), warga Kecamatan Teluk Pandan, Pesawaran.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Komisaris Rosef Efendi mengatakan, Doni dan SP adalah pelaku penjambretan terhadap Sri Yanti.

Sri adalah ibu rumah tangga yang tinggal di Telukbetung Barat, Bandar Lampung.

Berangkat Kerja, Seorang Perawat RS Bumi Waras Dijambret. Uang Rp 2 Juta dan iPhone Melayang

Seorang Anak Bunuh Ayahnya Gegara Tak Terima Ditegur

Deretan Bisnis Kuliner Artis di Lampung

Kabar Duka dari Ustaz Arifin Ilham, Kondisi Sakit pun Terus Berdakwah

Video Detik-detik Mobil Terseret Arus Deras sampai Terjungkal Saat Banjir di Madinah Arab Saudi

"Keduanya melakukan aksinya pada Rabu, 23 Januari 2019 sekitar pukul 21.00 WIB," ungkap Rosef, Rabu, 30 Januari 2019.

Dalam kejadian itu, kedua pelaku langsung menarik tas korban secara paksa.

"Jadi saat korban melintas, pelaku langsung menarik tas milik korban dengan paksa," tuturnya.

Pelaku diamankan tidak lama setelah melakukan aksinya.

"Dari tangan pelaku, kami amankan satu buah tas berisi dua unit handphone dan uang Rp 12 juta."

"Sebagai barang bukti, kami juga amankan satu unit sepeda motor yang digunakan untuk beraksi," beber Rosef.

Rosef menduga, Doni dan SP merupakan anggota jaringan jambret yang kerap beraksi di seputaran RS Bumi Waras.

Pasalnya, aksi penjambretan juga dialami seorang perawat RS Bumi Waras bernama Dewi Andini di lokasi yang sama.

"Ya masih kami kembangkan."

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved