Wow Tukang Ojek Sekaligus Operator Mesin di PTPN7 Dapat Harley Davidson dari Berkah Energi Pertamina
Hadiah program Berkah Energi Pertamina oleh PT Pertamina (Persero) mampir ke Lampung.
Penulis: Ana Puspita Sari | Editor: Teguh Prasetyo
Laporan Reporter Tribun Lampung Ana Puspita Sari
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Hadiah program Berkah Energi Pertamina oleh PT Pertamina (Persero) mampir ke Lampung.
Konsumen atas nama Dudung Nahrawi (61) berhasil mendapatkan satu unit Harley Davidson seharga Rp 700 juta pada pengundian BEP periode pertama.
Raut muka cerah dan bahagia tidak dapat disembunyikan oleh Dudung Nahrawi saat melihat dan mencoba langsung Harley Davidson berwarna hitam di TBBM Panjang.
Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang ojek di sela pekerjaannya sebagai operator mesin di PTPN 7 ini tak pernah menyangka bisa memenangkan salah satu hadiah tersebut.
Pertamakali mengikuti program Berkah Energi Pertamina, sebenarnya ia berharap bisa mendapatkan salah satu paket umrah, namun nyatanya yang ia dapat justru berkalli lipat.
"Saya tahu ada program ini di spanduk yang dipasang di SPBU kemudian saya ikut. Kuponnya yang saya kumpul ada 99 ribu kupon," jelasnya usai serah terima unit Harley Davidson yang juga dihadiri oleh General Manager MOR II, Primarini.
Dudung, begitu sapaannya, tak memiliki firasat apapun saat akan diumumkan menjadi pemenang hadiah Harley Davidson.
Kala itu pada Jumat siang ia tengah narik ojek seperti biasanya, dan pihak Pertamina menghubungi dan memberitahukan bahwa ia keluar sebagai pemenang.
• VIDEO Driver Ojek Pesawaran Lampung Gugup Menang Undian Harley Davidson
Tak mau percaya begitu saja, bahkan sempat berpikir bahwa itu adalah penipuan, namun setelah dihubungi untuk yang kedua kalinya dengan nomor yang sama dari Pertamina, ia lantas percaya seraya sujud syukur atas rejeki yang tak pernah ia duga tersebut.
"Sekarang keluarga besar sudah tahu semua. Pertamakali istri saya tahu, dia sampai lemas nggak bisa jalan saking senangnya. Ya saya yang hanya tukang ojek nggak bisa ngomong apa-apa lagi, terimakasih banyak dan bersyukur," ungkap pria yang mengaku sudah menjalani profesi sebagai tukang ojek sejak 20 tahun lalu tersebut.
Narik ojek ia lakukan setiap hari setelah selesai pekerjaan sebagai operator mesin, biasanya mulai pukul 14.00 atau 15.00 setiap hari hingga malam hari.
Profesinya sebagai tukang ojek pangkalan, lanjut Dudung, membuatnya harus memperhitungkan betul bahan bakar yang ia gunakan agar sepeda motor Honda Supra X kesayangannya selalu dalam keadaan yang baik untuk mengantar penumpang.
Pria yang biasanya ada di pangkalan ojek Simpang PTPN 7 Pesawaran ini sudah 7 tahun beralih menjadi pengguna Pertamax karena menurutnya dapat merawat mesin dan membuat mesin terasa ringan.
Mendapat hadiah senilai Rp 700 juta, Dudung mengaku akan menjual Harley Davidson yang ia menangkan, uangnya akan ia gunakan untuk berbagi dengan anak yatim, membantu masjid dan menunaikan ibadah haji.