Gagal Ujian Skripsi, Mahasiswi Tewas di Dalam Musala saat Menunggu Ibu mau ke Kampus
Gagal Ujian Skripsi, Mahasiswi Tewas di Dalam Musala saat Menunggu Ibu mau ke Kampus
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Gagal Ujian Skripsi, Mahasiswi Tewas di Dalam Musala saat Menunggu Ibu.
Seorang mahasiswi Universita Sebelas Maret (UNS) Solo, Jawa Tengah, tewas di hari semestinya ia menjalani ujian skripsi.
Mahasiswi bernama Irza Laila Nur Trisna Winandi (21) meninggal dunia di dalam sebuah musala di sebuah Puskesmas Mojosongo.
Irza tewas karena tertabrak truk yang nyelonong masuk ke puskesmas dan menghantam musala.
Nahas, Irza sedang berada di dalam musala ketika truk menabrak musala.
Nasibnya sungguh malang. Irza meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).
Irza, meninggal dunia usai menjadi korban kecelakaan Puskesmas Mojosongo yang melibatkan sebuah truk tronton bermuatan 28 ton.
Sebelum meninggal dunia akibat menjadi korban kecelakaan Puskesmas Mojosongo, Irza diketahui hendak melangsungkan ujian skripsi untuk mengakhiri masa studinya di Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.
Mengutip Tribun Solo, Irza merupakan seorang mahasiswi tingkat akhir di Universitas Sebelas Maret (UNS), Solo, Jawa Tengah.
Gadis yang tinggal di kawasan Karanggeneng, Boyolali, menjadi korban kecelakaan maut di Jalan Raya Boyolali - Solo Km 4 Mojosongo, Boyolali, Kamis (25/4/2019) pagi.
Irza meninggal dunia usai ditabrak truk tronton yang dikendarai oleh Solkan, warga Kendal, Jawa Tengah.
Peristiwa nahas ini bermula ketika sebuah truk kapas bermuatan 28 ton melaju dari arah barat (Semarang) ke timur menuju Solo.
Sesampainya di lokasi kejadian, truk tronton bernomor polisi H 1975 BH ini diduga mengalami rem blong.
Demi menghindari kendaraan yang berhenti di lampu merah, supir truk membanting setir ke arah kanan.
Truk tronton naik ke median jalan dan seketika menabrak Puskesmas Mojosongo, tepatnya mushola puskesmas.