TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Tifus atau akrab dikenal di masyarakat dengan penyakit tipes, merupakan satu di antara penyakit yang menyerang manusia saat usia produktif.
Tifus yang memiliki istilah medis demam tifoid, disebabkan infeksi bakteri salmonella typhi.
Apa saja gejala tipes?
Dokter di Rumah Sakit DKT Bandar Lampung, Riyan Wahyudo mengatakan, infeksi bakteri salmonella typhi bisa masuk ke dalam tubuh manusia, jika mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri tersebut.
Makanan bisa terkontaminasi karena terkena tangan yang kontak dengan bakteri salmonella typhi.
Atau, makanan yang akan dikonsumsi dicuci menggunakan air yang ternyata terkontaminasi bakteri salmonella typhi.
Umumnya, air terkontaminasi adalah air tinja yang mengandung bakteri salmonella typhi yang berasal dari usus.
• Pahami Gejala Tifus dan Risiko Komplikasinya
"Kebanyakan air yang terkontaminasi tinja adalah air sungai. Tinja itu berasal dari warga yang memiliki kebiasaan membuang tinja langsung ke air sungai dibandingkan di toilet," dosen Fakultas Kedokteran Unila itu.
"Walaupun sekarang zaman modern, beberapa daerah di Indonesia masih ada warganya yang memiliki kebiasaan itu," lanjutnya.
Gejala Tipes
Jika infeksi bakteri salmonella typhi sudah masuk ke tubuh dan menyebabkan tubuh terkena demam tifoid, gejala yang sering muncul adalah demam.
Lama demam mengikuti masa inkubasi tujuh hari.
Namun, ada juga yang lima hari.
Dan bahkan, ada yang hanya tiga hari.
Gejala tipes lainnya berupa nyeri kepala, nyeri seluruh badan, mual, dan muntah.
Ada juga gejala yang timbul di saluran cerna.