Baca tanpa iklan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Baru-baru ini, kondisi mata Tasya Kamila sempat mengalami masalah saat sebuah softlens nyangkut di matanya selama dua hari.
Lantas, bagaimana kondisi mata Tasya Kamila pasca insiden softlens nyangkut di matanya tersebut?
Sebelumnya, Tasya Kamila sempat menceritakan insiden ini lewat Insta story miliknya @tasyakamila pada Senin (29/1/2019) lalu.
• Cerita Jenderal TNI Luhut Dimarahi Solihin GP
Tak kalah mengejutkan, sobekan softlens tersebut sempat tertinggal di matanya dan baru bisa dikeluarkan setelah berselang dua hari.
Ia mengunggah sebuah foto yang menampakkan sebuah softlens berwarna bening yang telah sobek.
"Softlens nyangkut di mata selama 2 hari," tulisnya di Insta story tersebut.
Bagaimana bisa ini terjadi?
Seakan menjawab rasa penasaran netizen, Tasya Kamila kembali mengunggah sebuah Insta story yang mengungkapkan kronologi di balik insiden tersebut.
Terungkap, sang artis sempat panik setelah menyadari softlensnya hanya tinggal setengah saat dikeluarkan dari matanya.
"Waktu buka softlens pertama terus liat cuma ada setengah yang keluar. Langsung panik cari-cari setengahnya lagi di dalam mata," tulisnya di Insta story pada Senin (29/1/2019) kemarin.
• Anggian Alfianto Tewas Kecelakaan Saat Mengurus Pernikahan
• Penyidik KPK Marahi Wartawan yang Curi-curi Foto Pemeriksaan Terkait OTT Bupati Mesuji
• Tahu 60 Kepala SMK Pelesiran ke Singapura dan Malaysia, Sekprov Lampung Sebut Izinnya Secara Lisan
Berbagai cara telah dicoba Tasya untuk mengeluarkan sobekan softlens tersebut.
Ia sempat meneteskan meneteskan obat tetes mata hingga meminta bantuan orang lain untuk melepaskannya.
"Tapi karena softlensnya bening jadi nggak keliatan sama sekali nyangkut di mana, sampai udah disenterin tuh mata, minta orang lain liatin, pake tetes mata berulang kali, gerak-gerakin mata, nggak ada yang keluar," imbuhnya.
Alhasil, sobekan softlens itu sempat tertinggal di mata Tasya Kamila selama dua hari sebelum akhirnya dapat dikeluarkan.
Insiden ini rupanya sempat menyebabkan mata Tasya terasa perih dan mengganjal, bahkan ia akhirnya mengalami sedikit iritasi.