TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Dukun Cabul di Jember Jatim perkosa dan cabuli beberapa gadis. Ada yang hamil enam bulan.
Modus pria yang aslinya sebagai tukang sadap getah karet di perkebunan desa diungkap kepolisian.
Kini polisi telah menangkap warga asal Desa Curahnongko, Kecamatan Tempurejo, Jember.
Pria tersebut berinisial G dan berusia 60 tahun.
Dari informasi yang dihimpun SURYAMALANG.COM, ada satu remaja yang diperkosa, dan tiga lainnya dicabuli.
Kepada para korbannya, G mengancam dengan kedok ilmu dukunnya.
Dia mengancam para korban tidak akan bisa mendapatkan jodoh juga rezekinya tidak lancar.
Satu remaja yang diperkosa G kini hamil enam bulan.
Kapolsek Tempurejo AKP Suhartanto menuturkan, pemerkosaan yang dilakukan oleh G dimulai pada bulan September 2018 lalu.
"Pelaku mengancam korban, anah di bawah umur ini. Korban diancam jika dia tidak mau melayani keinginan pelaku, maka tidak akan mendapatkan jodoh," kata Suhartanto, Selasa (2/4/2019).
Cerita bermula dari kedatangan G ke rumah nenek remaja tersebut.
G menawari remaja yang duduk di bangku kelas 3 SMP itu, apakah dia ingin mendapatkan jodoh selepas lulus SMP.
Jika remaja itu ingin segera mendapatkan jodoh, maka dia bisa mendatangi rumah G untuk mengikuti ritual.
Saat berada di rumah G itulah, G menyuruh anak perempuan itu membuka bajunya.
Anak perempuan itu menolaknya. Namun G memaksa dan mengancam. G kemudian memperkosa anak perempuan itu.