Sukma Bisa Jual 10 Boneka Shaun the Sheep

Saat ini, di Tanjungkarang tak sulit menemukan boneka "Shaun the Sheep". Mulai dari kaki lima dadakan

Editor: taryono
zoom-inlihat foto Sukma Bisa Jual 10 Boneka Shaun the Sheep
tribun lampung.co.id/anastasia
Saat ini, di Tanjungkarang tak sulit menemukan boneka "Shaun the Sheep". Mulai dari kaki lima dadakan, mobil keliling, hingga mal atau pusat perbelanjaan berlomba-lomba menjual domba berbulu tebal keriting dan berkulit hitam nan lucu itu.

Salah satu pedagang kaki lima dadakan adalah Sukma Murni. Sukma yang berdagang di Jalan Arif Rahman, Hakim Way Halim, ini menuturkan baru satu bulan dirinya berjualan boneka Shaun the Sheep. Tak disangka animo masyarakat cukup besar, dalam sehari Sukma bisa menjual lebih dari 10 boneka.

Harga boneka sendiri bervariasi mulai dari terkecil, yaitu gantungan kunci dan pajangan mobil Rp 15 ribu-Rp 25 ribu, kecil menuju sedang Rp 35 ribu, sedang Rp 55-85 ribu, hingga ukuran terbesar Rp 250 ribu. "Paling laris si Timmy ini, kalau di filmnya dia pake dot," ungkap Sukma,

Sebagai pedagang boneka Shaun the Sheep mau tidak mau, membuat dirinya minimal tahu nama tokoh utama. Meski di film jumlah domba yang tampil berpuluh-puluh, tapi paling menonjol adalah tokoh Shaun sang tokoh utama, Timmy tokoh paling imut, dan Sherly berbadan paling gendut.

Untuk keuntungan diakui Sukma ia tidak mengambil banyak, hanya sekitar Rp 20-25 ribu per boneka. "Hasil penjualan sehari mencapai Rp 1 juta, sedangkan keuntungan Rp 200-250 ribu," sebutnya.

Sukma menambahkan, ia mendapat barang dari Bandung, dipesan melalui online oleh sang kakak. Perempuan yang sehari-hari menjual barang kelontongan ini, menuturkan untuk sementara waktu ia masih akan terus menjual Shaun The Sheep hingga film ini sudah tidak tayang lagi. (anas)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved