UN 2014
Oedin: Curang Itu Harus Ada Bukti, Kalau Nggak Ada Fitnah Namanya
Sjachroedin ZP pagi ini memantau pelaksanaan UN di beberapa sekolah.
Laporan Reporter Tribun Lampung Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Gubernur Lampung Sjachroedin ZP pagi ini memantau pelaksanaan UN di beberapa sekolah. Jadwal pertama, Sjachroedin mendatangi SMK 1 Bandar Lampung.
Di SMK 1 Bandar Lampung, Sjachroedin berkeliling di setiap ruangan memantau secara langsung siswa melaksanakan ujian nasional.
Ketika di wawancara, Sjachroedin berharap, pelaksanaan UN kali ini bisa berjalan lancar dan aman. Saat ditanyakan, masih banyaknya dugaan praktik kecurangan dalam pelaksanaan UN, Oedin, sapaan akrabnya, menegaskan, harus berdasarkan bukti nyata.
"Kalau tidak ada bukti ya fitnah namanya. Jadi kalau memang ada buktinya, silahkan saja bicara kecurangan. Sekarang ini bicaranya bukti dan fakta. Kalau tidak ada (bukti) ya fitnah namanya," ujar Oedin, di SMK 1 Bandar Lampung, Senin (14/4/2014).
Selanjutnya, Sjachroedin berangkat ke MAN 1 Bandar Lampung untuk memantau pelaksanaan UN. Selanjutnya, Sjachroedin akan memantau pelaksanaan UN di SMAN 9 Lampung.