Harga Emas Dunia Semakin Murah

Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir turun pada Kamis (12/11/2015) waktu setempat atau Jumat pagi Wib.

Kompas.com
Ilustrasi. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, CHICAGO - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir turun pada Kamis (12/11/2015) waktu setempat atau Jumat pagi Wib.

Pelemahan harga logam mulia ini karena data Amerika Serikat (AS) yang positif meningkatkan spekulasi bahwa bank sentral AS akan menaikkan suku bunga pada Desember ini.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember turun 3,9 dolar AS, atau 0,36 persen, menjadi menetap di 1.081,00 dolar AS per ons.

Emas berada di bawah tekanan karena tanda-tanda penguatan muncul dari laporan-laporan data ekonomi AS pada Kamis.

Para analis awalnya memperkirakan, kenaikan suku bunga akan ditunda sampai 2016. Tetapi, pertemuan FOMC pada akhir Oktober meninggalkan pintu terbuka bagi The Fed, untuk menaikkan suku bunga sebelum akhir 2015.
Peningkatan suku bunga The Fed mendorong investor menjauh dari emas dan menuju aset-aset dengan imbal hasil. Karena, logam mulia tidak mengenakan suku bunga.

Sementara itu, perak untuk pengiriman Desember turun 3,8 sen, atau 0,27 persen, menjadi 14,225 dolar AS per ons. Platinum untuk pengiriman Januari turun 6,2 dolar AS, atau 0,70 persen, menjadi 876,90 dolar AS per ons.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved