Jalur Liwa-Krui yang Terkena Longsor Sudah Bisa Dilewati

Petugas berhasil mengevakuasi material longsor dengan ketebalan 4 meter lebar 15 meter. Material tersebut sempat menutup badan jalan sepanjang 20

Penulis: wakos reza gautama | Editor: Ridwan Hardiansyah
Ist
Longsor terjadi di kilometer 16 Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Jalur Lintas Liwa-Krui, Senin (4/1/2016). 

Laporan Reporter Tribun Lampung Wakos Gautama

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LIWA - Longsor yang terjadi di kilometer 16 Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Jalur Lintas Liwa-Krui Pekon Kubu Perahu, Kecamatan Balik Bukit Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Senin (4/1/2016) sekitar pukul 22.00 Wib, sudah bisa dilalui kendaraan bermotor.

Petugas berhasil mengevakuasi material longsor dengan ketebalan 4 meter lebar 15 meter. Material tersebut sempat menutup badan jalan sepanjang 20 meter.

Berdasarkan rilis Humas Polres Lambar, pihak Dinas Pekerjaan Umum (PU) mengupayakan untuk mendatangkan alat berat, meski terkendala tidak adanya mobil tronton untuk membawa alat berat tersebut. Sehingga, mereka harus menyewa terlebih dahulu.

Pada Selasa (5/1/2016) pukul 11.30 Wib, satu unit ekskavator tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi.

Setelah beberapa jam dilakukan evakuasi, sekira pukul 15.00 Wib, jalan sudah bisa dilewati lagi, baik kendaraan roda dua maupun roda empat.

Meski begitu, arus lalu lintas mendapatkan pengamanan dari anggota Polres Lambar, sebanyak 30 personel.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved