Ingat, Terlalu Sering Mencuci Wajah Justru Membuat Jerawat Makin Banyak

Menurut Dr. Karen McKoy, dermatolog, bukan berarti rajin mencuci wajah dapat menangkal munculnya jerawat.

Editor: Reny Fitriani
randyjacobmsd
Ilustrasi 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Jerawat hampir menjadi masalah kulit yang selalu dialami sebagian besar perempuan. Entah karena penyebab hormonal atau pola hidup yang tidak sehat. Jerawat jelas membuat penampilan wajah tidak sempurna dan memicu rasa tidak percaya diri.

Salah satu persepsi yang keliru dari masyarakat ialah soal jerawat yang hanya dialami oleh remaja saja. Padahal, nyatanya tidak. Jenis kulit yang sensitif, respon alergi dan kebiasaan buruk merupakan faktor penyebabnya.

Lebih lanjut, menurut Dr. Karen McKoy, dermatolog, bukan berarti rajin mencuci wajah dapat menangkal munculnya jerawat. Justru sebaliknya, terlalu sering mencuci wajah dapat mengakibatkan masalah break out.

Break out sendiri merupakan kondisi saat muncul banyak jerawat yang berkumpul dalam satu area sehingga membuat kulit rusak dan kering.

“Ketika menggosok wajah dan mencucinya dengan sabun, itu bagus untuk meredakan kadar minyak. Namun, jika terlalu berlebihan, maka kulit bakal memproduksi minyak lebih banyak untuk mengompensasi, sehingga ujung-ujungnya jerawat baru banyak bermunculan,” tambah Kally Papantoniou, MDFAAD.

Kelly pun menyarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter kulit demi penyembuhan masalah jerawat. Ia pun mengajurkan untuk menghindari pengobatan sendiri dengan membeli produk-produk kecantikan di pasaran, terutama produk yang tidak memiliki izin BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan).

Sumber: Tabloid Nova
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved