Warga Pringsewu Barat Dilanda Banjir Sejak 2005
Menurutnya daerah tempat tinggalnya ini ada irigasi untuk pembuangan jika air hujan. Tetapi irigasi tersebut kecil dan tak mampu menampung debit air.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung Bayu Saputra
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Stefanus Dwi Harianto warga Dusun Pesantren RT I Lingkungan VI (dekat STKIP Muhammadiyah Pringsewu) Pringsewu Barat mengatakan bahwa banjir sudah sering terjadi setiap tahunnya.
Apalagi tepat akhir tahun daerah ini menjadi langganan banjir, awalnya banjir didaerahnya itu sekitar 2005 silam.
"Dahulu hanya sebatas lutut dan 2008 banjir mencapai ketinggian sepinggang hingga hari ini," kata Stefanus Dwi Harianto warga Dusun Pesantren RT I Lingkungan VI (dekat STKIP Muhammadiyah Pringsewu) Pringsewu Barat saat ditemui Tribun Lampung dikediamannya, Senin (21/11)
Menurutnya daerah tempat tinggalnya ini ada irigasi untuk pembuangan jika air hujan. Tetapi irigasi tersebut kecil dan tak mampu menampung debit air yang besar.
Apalagi hujan yang cukup lama membuat irigasi yang tersedia tidak berfungsi dengan baik dan lumpur dengan cepatnya masuk kedalam rumah.
Diakuinya memang tempat tinggalnya itu pertemuan air dari seluruh wilayah, akibatnya muntah dan membanjiri rumah warga.(byu)