Begini Kronologi Bus Garuda Masuk di Hutan Blora Menurut Polisi
Terdapat sepeda motor yang hingga kini belum diketahui identitasnya, melaju berlawanan arah, dengan kecepatan cukup tinggi.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Yayan Isro' Roziki
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BLORA - Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus, kembali terjadi di kawasan hutan jati, di Kabupaten Blora, Senin (13/3/2017) sekitar pukul 04.00. Lokasi tepatnya berada di Jalan Raya Blora - Cepu, turut Desa Sambongrejo, Kecamatan Sambong,
Kasat Lantas Polres Blora, AKP Febriyani Aer, mengatakan peristiwa ini bermula saat bus Garuda Mas bernopol B 7024 UGA, yang dikemudikan oleh Imam Saepulloh (32), warga Bali Matraman RT 08 / RW 12, Kecamatan Manggarai, Jakarta Selatan, melaju dari arah barat ke timur.
Sesampainya di lokasi, sambung dia, terdapat sepeda motor yang hingga kini belum diketahui identitasnya, melaju berlawanan arah, dengan kecepatan cukup tinggi.
"Pengemudi yang bermaksud menghindari tabrakan tidak dapat menguasi kendali kendaraan. Ia membanting setir ke arah kanan, sehingga menabrak pohon jati, tiang telpon, dan juga tiang listrik," katanya.
Menurut dia, akibat persitiwa tersebut, sang sopir bus mengalami luka-luka, robek di bagian dahi kanan, lebam mata kiri, nyeri dada, serta dislokasi pergelangan kaki kanan.
Selain itu, terdapat seorang penumpang yang juga mengalami luka ringan, yakni Sugiyono (43), warga Desa Pasehan RT 01 / RW 01, Kecamataan Godong, Grobogan.
"Penumpang mengalami lecet-lecet dan dislokasi pergelangan tangan kanan," sambungnya.
Ditandaskan perwira polisi berpangkat tiga balok di punda itu, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
"Kerugian material satu tiang listrik dan satu tiang telpon rusak, satu batang pohon jati tumbang, serta bus bagian depan rusak. Saat ini, para korban luka telah mendapat perawatan medis," tandasnya. (*)
