Orang Ini Bikin Mike Tyson Kejam di Atas Ring

Laporan Wartawan SuperBall.id, Aidina Fitra

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, NEW YORK - Mike Tyson menjadi malapetaka di divisi kelas berat selama kariernya di dunia tinju.

Tyson lahir sebagai juara termuda kelas berat pada usia 20 tahun.

Tapi jalan kekejamannya di atas ring baru dimulai setelah bekerja sama dengan pelatih legendaris Cus D'Amato.

Bukan hanya itu, Tyson mulai berubah menjadi sosiopat sejak berlatih dengan D'Amanto.

Hubungan keduanya terungkap dalam buku baru yang ditulis Tyson, "Lessons I’ve Learned From The Man Who Made Me A Champion."

Di dalam buku itu, Tyson membeberkan bagaimana D'Amator menjadi mativator yang membantunya menyalurkan kekejaman yang alami dari kehidupan di jalanan Brooklyn, New York, hingga ke atas ring.

Salah satu bagian yang mengesankan dalam buku itu adalah pidato D'Amato.

Pidato itu benar-benar melahirkan sifat kejam dalam pertempuran di atas ring.

"Kami seperti buaya di lumpur gurun Sahara," kata D'Amato.

"Mereka berada di sana selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun untuk migrasi, sedangkan rusa ini dan rusa kutub ini saat menyeberangi air: Apakah kamu mendengar saya nak? Dan ketika mereka datang kita akan menggigit mereka."

"Kita akan menggigit mereka dengan sangat keras sampai mereka berteriak, seluruh dunia akan mendengar mereka berteriak."

"Saya ingin kamu memeiliki tubuh seperti Mike Weaver atau Ken Norton, karena orang akan terintimidasi saat melihatmu,"

"Saya berharap kamu seperti orang-orang ini dan kamu menakut-nakuti mereka," tutupnya.

Mendengar pidato itu, Tyson selalu bersemangat menghancurkan lawan-lawannya di atas ring.

Tyson bertarung sebanyak 58 kali dan memenangkannya 50 kali.

Sebanyak enam kali petinju berjuluk Leher Beton itu kalah dari lawannya.

Sementara dua pertandingan lagi gagal diadakan. (*)