Mudik Lebaran 2017
Tunggu Kapal Sandar, Pemudik Mengantre 1,5 Jam di Pelabuhan Bakauheni
Seorang pemudik, Tono mengatakan, ia hendak pulang ke Bekasi dari Pagelaran, Pringsewu.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Ridwan Hardiansyah
Laporan Reporter Tribun Lampung Dedi Sutomo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA - Kemacetan panjang terjadi di beberapa titik jalan, yang menjadi jalur mudik di Lampung, Kamis (29/6/2017).
Hal itu membuat waktu tempuh para pemudik menjadi semakin lama.
Seorang pemudik, Tono mengatakan, ia hendak pulang ke Bekasi dari Pagelaran, Pringsewu.
Ia mengaku sudah berangkat sejak pagi.
Tetapi, ia baru tiba di Pelabuhan Bakauheni pada pukul 20.00 Wib.
Di pelabuhan, ia masih harus mengantre menunggu kapal sandar selama 1,5 jam.
"Macet di Pringsewu, Gedongtataan, dan Bandar Lampung. Dan ini, kami juga harus menunggu kapal sandar," ujarnya di areal parkir dermaga 2 Pelabuhan Bakauheni, Kamis malam.
Sementara, para sopir truk sembako mengaku harus mengantre dua jam sampai tiga jam, supaya bisa masuk kapal di Pelabuhan Bakauheni.
"Kami sudah menunggu tiga jam lebih. Tadinya, kami antre di dermaga tiga. Tapi, diminta pindah parkir ke dermaga enam. Ini pun masih belum dapat kapal," kata seorang sopir, Sobirin.
Sobirin mengaku mengangkut kelapa dari Lampung Timur dengan tujuan Brebes, Jawa Tengah.

Sebelumnya, sehari setelah Lebaran, ia mengangkut cabai dari Brebes ke Metro.
PT ASDP cabang Bakauheni memberikan prioritas kepada mobil pribadi pemudik, baru kemudian truk pengangkut sembako.