Gunadi Siap Daftarkan Duet Ridho-Bahctiar ke KPU Lampung, Jam Berapa?

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung akan menutup pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur Lampung hari ini.

Dua pasangan sudah mendaftar yakni Mustafa-Ahmad Jajuli yang diusung koalisi Nasdem, PKS dan Hanura.

Lalu pasangan Herman HN-Sutono yang diusung PDI Perjuangan tanpa ada koalisi, karena sudah cukup kursi.

Sesuai jadwal yang dirilis KPU, pendaftaran akan ditutup pada Rabu,10 Januari 2018 tengah malam nanti.

Bagaimana dengan dua pasangan calon lain yakni, Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim serta Ridho Ficardo-Bachtiar Basri?

Informasi yang dihimpun Arinal-Nunik akan mendaftar siang ini sekitar pukul 11.00 WIB.

Baca: Pasangan Arinal-Nunik Daftar Pilgub Lampung Siang Ini, Bagaimana dengan Ridho-Bachtiar?

Baca: (GRAFIS) 4 Fakta Tentang Kopi Robusta Lampung yang Wajib Kamu Ketahui

Saat ini Nunik yang juga Bupati Lampung Timur masih menggelar istigasah di kantor DPW PKB di Pahoman, Bandar Lampung.

Pasangan lainya yakni Ridho-Bachtiar rencananya juga akan mendaftar hari ini.

Bakal calon wakil gubernur petahana Bachtiar Basri tak menyangka bakal dipilih kembali sebagai pendamping balon gubernur petahana M Ridho Ficardo.

Ridho akhirnya memilih Bachtiar untuk bersama-sama lagi di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung 2018 ini.

Padahal, sebelumnya Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono sudah mengumumkan Ridho berpasangan dengan Helmi Hasan, Wali Kota Bengkulu yang juga adik kandung Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.

Menurut Bachtiar, pendaftaran pasangan petahana ini baru bisa dilakukan hari ini, Rabu (10/1).

Sebab, Bachtiar dan Ridho harus mempersiapkan berkas administrasi pendaftaran.

"Ini kan dadakan, jadi saya harus persiapkan dulu berkas-berkasnya," ujar Bachtiar.

Pasangan Ridho Berbakti Jilid II ini akan diusung oleh koalisi Partai Demokrat, PPP, dan Gerindra.

Baca: Posting Tulisan Ini, Netizen Sebut Maia Masih Cinta Ahmad Dhani, Begini Respons Maia

Kepastian bergabungnya Gerindra baru diputuskan pada kemarin sore. Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Sekjen Ahmad Muzani sudah menandatangi surat rekomendasi sesuai format KPU untuk Ridho-Bachtiar pada Selasa kemarin.

Ketua DPD Gerindra Lampung, Gunadi Ibrahim, mengaku siap mendaftarkan pasangan Ridho- Bachtiar ke KPU Lampung, jika sudah menjadi keputusan DPP Gerindra.

"Hasil pertemuan DPP, masih menunggu, karena ini banyak yang lagi ngurus rekomendasi juga, seliweran di DPP," kata Gunadi, yang hingga tadi malam mengaku masih di kantor DPP Gerindra, Jakarta.

Meski bukan kader Gerindra yang mendapatkan rekomendasi, Gunadi mengaku legawa dan siap mengantarkan Ridho-Bachtiar mendaftar ke KPU.

"Etikanya begitu. Organisasi bukan mau kita sendiri. Suka atau tidak suka, senang atau tidak senang, semua harus patuh dan taat pada perintah partai," ujarnya.

Terpisah, Ketua DPW PPP Lampung, Hasanusi, memastikan akan mendaftarkan pasangan Ridho-Bachtiar di KPU Lampung pada Rabu.

Hasanusi mengatakan, koalisi pendukung Ridho- Bachtiar Jilid II ada tiga partai, yakni PPP, Demokrat, dan Gerindra.

PAN yang sebelumnya disebut-sebut tergabung dengan koalisi ini, ternyata belum memantapkan arah dukungannya di Pilgub.

"PAN di menit akhir berubah. Jadi hanya PPP, Demorkat dan Gerindra. Tidak masalah karena ini sudah memenuhi minimal kursi ungtuk mendaftarkan pasangan calon ke KPU. Kita daftar besok (hari ini), siang jam 12-an," katanya.

Baca: 6 Panggilan Lucu dari Perempuan untuk Sang Pacar, Kamu yang Mana?

Sementara itu, PAN akhirnya menetapkan arah dukungan di Pilgub Lampung kepada Arinal Djunaidi.

Arah dukungan itu baru diputuskan Selasa tengah malam.

"DPP PAN memutuskan tetap mendukung Arinal Djunaidi," kata Ketua DPD PAN Kota Bandar Lampung, Wahyu Lesmono, Selasa malam.

Ketua Majelis Pertimbangan Partai DPW PAN Lampung, Irfan Nuranda Djafar, mengatakan, PAN tidak pernah berkoalisi dengan Partai Demokrat untuk mendukung Ridho.

"Kita ini sudah dari awal di Pak Arinal. Karena dari awal surat rekomendasi itu ke Arinal. Kalau soal duet Ridho-Helmi, itu kan pernyataan sepihak Demokrat. Karena saya sudah tanya ke pusat (DPP) tidak ada surat rekomendasi ke Ridho," kata Irfan, kemarin

Menurut Irfan, Helmi Hasan akan tetap fokus di Bengkulu. "Jadi, kalau pakai rekomendasi terakhir, kita masih di Arinal sampai sekarang," tegasnya. (ben)