Viral, Bocah 7 Tahun Jadi Kurir Pengirim Barang dan Ditinggal sang Ibu Menikah Lagi, Begini Kisahnya

Xiaochangjiang (7) harus bekerja sebagai kurir pengirim barang untuk membantu Yan Shifang, rekan sang ayah yang telah merawatnya.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti | Editor: Pravitri Retno Widyastuti
Next Shark
Foto Xiaochangjiang (7) sedang bekerja mengirim barang menjadi viral di media sosial. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -- Kehadiran anak adalah anugerah bagi para orangtua.

Apapun akan dilakukan demi mencukupi kebutuhan dan kebahagiaan anak mereka.

Sebagai bentuk tanggung jawab, orangtua juga akan memastikan anak mereka hidup nyaman dan terlindungi.

Meski anak sepenuhnya menjadi tanggung jawab orangtua, tidak jarang mereka malah terlantar karena keegosian para orangtua.

Seorang bocah laki-laki berusia 7 tahun di Cina menjadi korban keegoisan dari sang ibu.

Xiaochangjiang setiap harinya menjadi kurir pengirim barang di daerah perumahan tempat Wang tinggal.
Xiaochangjiang setiap harinya menjadi kurir pengirim barang di daerah perumahan tempat Wang tinggal. (Next Shark)

Baca: Unggah Foto Tanpa Izin ke Facebook, Seorang Ibu Dituntut oleh Anaknya Sendiri, Ini Keputusan Hakim

Ia harus ikut bersama rekan ayahnya setelah sang ayah meninggal dan sang ibu menikah lagi.

Dilansir dari China Daily, Rabu (17/1/2018), bocah dengan julukan Xiaochangjiang, yang berarti "Sungai Yangtze Kecil", menjadi viral di media sosial setelah fotonya diunggah ke WeChat.

Foto tersebut memperlihatkan ia yang sedang bekerja sebagai kurir pengirim barang di daerah perumahan di pusat kota Qingdao, Shandong, Cina.

Wang Qinwei, direktur Asosiasi Catur Qingdao, yang pertama kali mengunggah foto itu setelah Xiaochangjiang mengetuk pintu rumahnya pada minggu lalu.

"Ia memberi saya paket besar dan terlihat kesulitan saat membawanya. Ia juga meminta saya untuk menandatangani tanda terima konfirmasi," kata Wang.

Melihat tangan Xiaochangjiang berwarna merah karena kedinginan, Wang kemudian memintanya masuk ke dalam rumah untuk beristirahat.

Saat memasuki rumah Wang, Xiaochangjiang terpesona oleh permainan catur lantaran ia belum pernah melihat sebelumnya.

Wang pun memberikan satu set catur kepada Xiaochangjiang sebagai hadiah serta menyuruhnya mampir untuk belajar dan bermain.

Karena merasa iba melihat keadaan Xiaochangjiang, Wang mencoba mencari tahu lebih lanjut tentangnya.

Menurut tulisan Wang di WeChat, Xiaochangjiang tinggal dengan pria bernama Yan Shifang yang merupakan rekan ayahnya.

Xiaochangjiang merayakan ulang tahun untuk pertama kalinya setelah foto dirinya yang diunggah Wang menjadi viral di media sosial.
Xiaochangjiang merayakan ulang tahun untuk pertama kalinya setelah foto dirinya yang diunggah Wang menjadi viral di media sosial. (China Daily)

Baca: Tak Disangka, Tas Mewah Ratusan Miliar Bupati Cantik Ini dari Hasil Begini

Mereka berdua tinggal di sebuah bangunan sementara di daerah distrik Shibei di kota Qingdao.

Menurut Yan, ayah dari Xiaochangjiang telah meninggal dan sang ibu menikah lagi.

Yan membawa Xiaochangjiang dari Zaozhuang, Shandong ke Qingdao untuk membantunya mengirim paket.

Sebuah pemberitahuan yang dikeluarkan pemerintah kabupaten Qingdao menjelaskan mereka sedang melakukan pencarian terhadap ibu Xiaochangjiang.

"Polisi setempat belum menemukan rumah tangga terdaftar Xiaochangjiang dan kami berusaha menemukan ibunya," jelas pemberitahuan tersebut.

Banyak warga memberikan sumbangan uang untuk Xiaochangjiang yang dikirim ke rumah kesejahteraan anak-anak setempat.

"Xiaochangjiang saat ini dalam keadaan sehat dan ia sangat cerdas," kata Ren Linsong, wakil direktur rumah kesejahteraan.

Baca: Terbongkar! Artis Ini Beberkan Syahrini Kaya Karena Pacarnya, Orangnya Seperti Ini

Untuk sementara Xiaochangjiang berada di bawah pengawasan dan perawatan rumah kesejahteraan.

Pihak rumah kesejahteraan sendiri juga sudah berjanji untuk membantu Xiaochangjiang bersekolah.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved