Yamet Hatori Terapi bantu Pakaian dan Susu ke Warga Sekitar TPA Bakung
Memperingati Hari Gizi Nasional yang jatuh pada Rabu (28/2) ini, Yamet Hatori Terapi, Homeschooling dan Prasekolah bersama enam lembaga lainnya
Penulis: Ana Puspita Sari | Editor: soni
Laporan Reporter Tribun Lampung Ana Puspita
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Memperingati Hari Gizi Nasional yang jatuh pada Rabu (28/2) ini, Yamet Hatori Terapi, Homeschooling dan Prasekolah bersama enam lembaga lainnya menggelar aksi sosial dengam memberikan bantuan kepada masyarakat di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bakung, Telukbetung Barat.
Owner Yamet Hatori Cabang Lampung Rima A. Atori mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya gizi khususnya bagi anak usia dini.
"Ini merupakan program tahunan Yamet Hatori. Harapannya setelah terselenggara acara ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar," jelasnya dalam rilis.
Baca: Kenali Tanda Kanker Lambung yang Menyerang Orang di Bawah Umur 50 Tahun
Rima menambahkan, dalam kegiatan tersebut pihaknya membagikan 250 goodiebag berisi beragam makanan bergizi, alat tulis, obat cacing, pakaian dan susu. Diharapkan, hal tersebut selain meningkatkan mutu gizi masyarakat, juga dapat mendorong rasa awareness masyarakat terhadap yang lebih membutuhkan.
Baca: Pernah Tiduri 80 Pria Beristri, Pelakor Kelas Berat Ini Ungkap Alasan Pasangan Ingin Berselingkuh
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung Edwin Rusli mengatakan, pemerintah Kota Bandar Lampung mendukung dan mengapresiaasi kegiatan berbagi dan bernilai edukasi untuk meningkatkan gizi masyarakat lampung.
"Edukasi bentuk peduli dari Yamet Hatori kepada masyarakat tidak hanya dalam bentuk materil namun juga mendukung pola sosialisasi kepada anak usia dini. Aksi berbagi ini juga dapat dijadikan contoh dan ditiru bagi masyarakat yang kekurangan. Untuk menyampaikan ilmu sepenuh hati," jelasnya.
Acara ini juga dihadiri langsung oleh Ibu Bhayangkari Polresta Bandar Lampung Dian Murbani, Ketua Tim Penggerak PKK Bandarlampung Min Yuanah Yusuf Kohar, siswa TK Bhayangkari 23 Bandar Lampung, serta stakeholder terkait. (ana/*)