Para Tokoh Mulai Dari Politisi Hingga Artis Tanggapi Puisi Kontroversial Sukmawati Soekarnoputri
Para Tokoh Mulai Dari Politisi Hingga Artis Tanggapi Puisi Kontroversial Sukmawati Soekarnoputri
Penulis: wakos reza gautama | Editor: wakos reza gautama
Berulangkali saya menonton dan mendengar serta menyimak video puisi Sukmawati Soekarno Putri.
Saya berkesimpulan bahwa puisi itu mengandung kebencian setidaknya ketidak sukaan dan rasa permusuhan kepada cadar dan adzan.
Ini masuk ranah ujaran kebencian berbau SARA.
Sy tdk mengerti motif dan motivasi Sukmawati SP membaca puisi yang mengandung ujaran kebencian, ketidak sukaan bahkan permusuhan.
Kita baru melewati Pilkada Jakarta yg keras dgn isu SARA, skrg terluka lg dan akan memicu sentimen amarah publik.
Semoga publik bs sabar.
Baca: BERITA FOTO :Sekitar 97 Siswa SD Immanuel Bandar Lampung Kunjungi Tribun
Mngp seorang Sukmawati SP yg adlh Putri Proklamator sprt ingin menegaskan ketidak sukaannya kpd Cadar dan Adzan secara terbuka?
Apakah tdk ada lg cara yg lbh elegan utk menunjukkan sikap pribadi tanpa menyakiti perasaan yg lain?
Sedih rasanya jika hal sprt ini terus terjadi."
Mardani Ali Sera (Politisi PKS)
"Semoga kita semua diberikan hidayah dan kemudahan dalam memahami Islam, syariah, jilbab dan adzan.
Karena justru indahnya Indonesia ini krn adanya Islam di Nusantara."
Kartika Putri (Artis)
"Bismillahirrhmanirrohim. Postingan ini hanya kewajiban saya sebagai seorang muslimah yang wajib meluruskan hal yang menurut saya tidak pantas atau tidak seharusnya...