Melapor ke KPK, Siapa Sangka Segini Pundi-pundi Duit yang Dimiliki Anang Hermansyah
Musisi Anang Hermansyah harus melaporkan total harta kekayaannya kepada KPK sejak berstatus sebagai anggota DPR
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Musisi Anang Hermansyah harus melaporkan total harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak berstatus sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR),
Laporan kekayaan ini selanjutnya dipulblikasikan KPK di website https://acch.kpk.go.id/aplikasi-lhkpn/ sebagai bentuk transparansi pejabat publik.
Untuk mengakses laporan harta kekayaan pejabat negara, user diminta memasukkan username dan password. Username dalam bentuk elektronic mail (e-mail).
Baca: Tak Diduga, Partai Ini Dianggap Paling Tajir di Antara Peserta Pemilu 2019, Petahana Keok!
Baca: Mengejutkan, Elektabilitas Partai Baru Ini Mampu Singkirkan PKS, NasDem, dan PAN
Dengan username dan password, user tinggal mengetikkan nama pejabat publik yang ingin dilihat laporan harta kekayaannya.Diakses tribun-timur.com Jumat (20/4/2018), laporan harta kekayaan Anang Hermansyah sebagai anggota DPR RI Fraksi Partai Amanat Nasional sudah muncul di website.

Namun laporan harta kekayaan Anang belum bisa dilihat. Meskipun sudah dicoba berkali-kali. Kenapa seperti ini ya?
Kisah Anang Hermansyah Terjun ke Dunia Politik
Musisi dan politikus Anang Hermansyah (45) tengah menjalani dunia politik.
Seperti diketahui, bapak empat anak ini saat ini duduk di kursi Legislatif setelah meraih perolehan suara rakyat dalam Pemilihan Umum (Pemilu) periode 2014-2019.
Di balik kegiatannya sekarang jadi wakil rakyat, sang istri Ashanty membongkar jika ternyata Anang tidak memiliki modal politik saat mencalonkan maju ke DPR RI kala itu.

"Suamiku jujur enggak ada pengetahuan politik. Bahkan dia dulu tuh anti politik," kata Ashanty ketika ditemui di kawasan Maampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (7/9/2017).
Ashanty merasa bersalah hingga Anang terjun ke politik.
"Karena dulu kenapa mas Anang terjun ke politik, karena mas Anang dulu anti politik dan sekarang terjun ke politik karena aku dan salah ku," ucapnya.
Ternyata kesalahan yang dimaksud Ashanty adalah karena sebenarnya posisi Anang saat ini karena menggantikannya.
Berawal dari tawaran dari politikus yang sekarang menjadi Wali Kota Bogor, Bima Arya pada Ashanty.
Sebenarnya Ashanty lah yang ditawari jadi calon legislatif.
"Karena aku dosen ku Mas Bima Arya yang sekarang jadi Walikota Bogor, Jawa Barat, beliau dateng ke aku minta aku jadi wakil rakyat. Cuman digantikan oleh mas Anang," tambahnya.
Lanjut Ashanty, modal Anang terjun ke politik dan masuk ke anggota DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) adalah ingin memajukan musik Indonesia.
"Ketika dia (Anang) berpolitik, dia mau mengedepankan musik Indonesia. Karena bertahun-tahun dia berada orang diluar politik dan memperjuangkan enggak bisa, makanya dia masuk kesana (DPR)," ujar Ashanty. (TRIBUN-TIMUR.COM/TRIBUNNEWS.COM)