Beli Alat Make Up dan Kosmetik, Rogoh Pulutan Juta Demi Karir MUA

Memiliki peralatan make up dan kosmetik lengkap menjadi kebutuhan utama para make up artist (MUA).

Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: soni
Tabloidnova.com
Ilustrasi - Alat make up 

Laporan Reporter Tribun Lampung Jelita Kinanti 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Memiliki peralatan make up dan kosmetik lengkap menjadi kebutuhan utama para make up artist (MUA). Bahkan, mereka rela rogoh kocek hingga puluhan juta.
Mona Istiara, seorang MUA Lampung menjelaskan, memiliki 200 alat make up serta kosmetik berbagai merek. Produk yang dimiliki totalnya hampir Rp 50 juta.

"Belinya tidak langsung sekaligus sampai Rp 50 juta, tapi secara bertahap. Misal sekali beli Rp 5 juta. Biasanya aku beli bukan karena kebutuhan saja tapi karena ada lucu atau ada yang aku suka," kata perempuan pemilik akun Instagram @shine_makeups itu.

Baca: Pemilik Destinasi Wisata Bukit Harus Berfikir Kreatif

Baca: Persaingan Caleg di Lampung Makin Ketat, Kawan Jadi Lawan

Peralatan make up dan kosmetik dimiliki Mona, dibeli sejak 2016. Menurutnya, MUA memang perlu memiliki semua perlengkapan pendukung profesi yang digeluti.

MUA lain Anggry Amelia mengatakan, memiliki puluhan alat make up dan kosmetik, serta beauty case totalnya Rp 30 jutaan. Setali tiga uang, Shaela Hani sampai saat ini memiliki 100 alat make up dan kosmetik, beauty case totalnya mencapai Rp 50 juta.

Berbekal peralatan make up dan kosmetik yang dimiliki, tiga MUA muda Lampung itu mengais rezeki menerima jasa merias wajah. Order yang diterima rata-rata per bulan pun menurut mereka cukup banyak dan mendatangkan penghasilan besar.

Mona menyatakan, saat ini rata-rata menerima lebih dari 100 order make up per bulan. Tarif yang ditetapkannya Rp 200 ribu untuk make up standar dan Rp 350 ribu untuk make up high end
Sedangkan Anggry dalam satu minggu bisa menerima 20 order make up. Tarif yang dikenakannya Rp 200 ribu.

Begitu juga Shaela, rata-rata menerima 20 order make up per bulan. Tarif dikenakannya Rp 150 ribu jika menggunakan hijab dan Rp 175 ribu untuk hair do.

Maraknya MUA muda di Lampung ditanggapi Owner Intan Salon Wedding and Decoration Bhastian Hendra. Menurutnya, banyaknya MUA yang bermunculan sekarang ini bukan karena tren, melainkan profesi menjanjikan

Menjanjikannya terlihat dari banyaknya perempuan suka make up untuk menghadiri berbagai acara. Agar make up para wanita itu terlihat bagus dan sesuai dengan pakaian dikenakan serta acaranya, diperlukan jasa MUA.

Bhastian menambahkan, banyaknya MUA terjadi persaingan harga. Semisal, ada MUA memberikan harga murah dan datang langsung ke rumah konsumen.

"Harga murah itu banyak yang dicari wanita. Mereka tidak peduli dengan produk make up apa yang dipakai MUA, sekalipun produk itu adalah produk harga murah," ujarnya. (din)

Tags
Make Up
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved