Sedang Tayang Live Streaming Duel Ganda Putra Bulu Tangkis Fajar/Rian Vs Marcus/Kevin

Sedang Tayang Live Streaming Duel Ganda Putra Bulu Tangkis Fajar/Rian Vs Marcus/Kevin

Penulis: Heribertus Sulis | Editor: Heribertus Sulis
setelah memenangi laga babak final Australia Terbuka 2016 atas rekan senegara, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Laga yang digelar di Sydney Olympic Park, Minggu (12/6/2016), itu dimenangi Marcus/Kevin dengan 21-14, 21-15. (BADMINTON INDONESIA) 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - All Indonesian final pada ganda putra akan mempertemukan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dengan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Di tunggal putra, Jonatan Christie akhirnya memenangkan pertempuran di tunggal putra bulu tangkis Asian Games 2018 melawan hou Tien Chen dari China Taipei (Taiwan).

Jojo meraih medali emas setelah berjuang keras menghabiskan tiga set pertarungan sengit.

Jojo menang dengan skor 21-18, 22-20, 21-15.

Baca: SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Indosiar Final Bulu Tangkis Asian Games 2018

Baca: SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Indosiar Bulu Tangkis Asian Games 2018

Baca: MASIH BERLANGSUNG SERU Live Streaming Indosiar Bulu Tangkis Asian Games 2018

Pertandingan final bulu tangkis Asian Games 2018 dapat disaksikan melalui siaran langsung dan live streaming Indosiar.

Tautan live streaming Indosiar final bulu tangkis Asian Games 2018 dapat dilihat pada akhir artikel ini.

Pada cabang olahraga bulu tangkis, Indonesia masih memiliki tiga perwakilan yang melaju ke babak final, yaitu dua perwakilan pada ganda putra (all Indonesian final) dan satu perwakilan pada tunggal putra.

Ketiga perwakilan Indonesia tersebut akan menjalani babak final bulu tangkis Asian Games 2018 pada Selasa (28/8/2018).

All Indonesian final pada ganda putra akan mempertemukan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dengan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian - Muhammad Rian bertanding melawan pasangan ganda putra China Zhang Nan - Liu Cheng pada pertandingan final beregu putra Asian Games 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (22/8/2018). Indonesia harus puas meraih perak di nomor beregu putra. ( KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO )
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian - Muhammad Rian bertanding melawan pasangan ganda putra China Zhang Nan - Liu Cheng pada pertandingan final beregu putra Asian Games 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (22/8/2018). Indonesia harus puas meraih perak di nomor beregu putra. ( KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO ) ()

Pada babak semifinal, Fajar/Rian mengalahkan pasangan China, Li Junhui/liu Yuchen dalam pertandingan tiga set 21-14, 19-21, dan 21-13.

Sebelumnya, Fajar/Rian melaju ke babak semifinal seusai mengalahkan pasangan Malaysia lainnya, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi pada babak perempat final di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (26/8/2018).

Keduanya langsung mengandaskan perlawanan Malaysia dalam dua gim langsung, dengan skor 21-17 dan 21-13.

Sementara, pasangan ganda putra Indonesia lainnya, Marcus/Kevin melaju ke final usai menaklukkan perwakilan China Taipei, Lee Jhehuei/Lee Yang dalam tiga set 21-15, 20-22, dan 21-12.

Sebelumnya, Marcus/Kevin melaju ke babak semifinal seusai membungkam pasangan Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong.

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon (kanan) dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, melakukan selebrasi setelah memenangi laga babak final Australia Terbuka 2016 atas rekan senegara, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Laga yang digelar di Sydney Olympic Park, Minggu (12/6/2016), itu dimenangi Marcus/Kevin dengan 21-14, 21-15. (BADMINTON INDONESIA)
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon (kanan) dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, melakukan selebrasi setelah memenangi laga babak final Australia Terbuka 2016 atas rekan senegara, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Laga yang digelar di Sydney Olympic Park, Minggu (12/6/2016), itu dimenangi Marcus/Kevin dengan 21-14, 21-15. (BADMINTON INDONESIA) ()

Marcus/Kevin langsung menyelesaikan permainan dalam dua gim, dengan skor 22-20 dan 21-19.

Pertandingan final bulu tangkis Asian Games 2018 akan ditayangkan melalui siaran langsung dan live streaming Indosiar.

Live streaming Indosiar Final Bulu Tangkis Asian Games 2018 1

Live streaming Indosiar Final Bulu Tangkis Asian Games 2018 2

Sebagai catatan, kedua tautan live streaming Indosiar final bulu tangkis Asian Games 2018 di atas hanya informasi untuk pembaca.

Emas pertama

Perjuangan Jonatan Christie selama 1 jam 10 menit akhirnya berbuah manis. Jojo Christie berhasil menyabet medali emas di tunggal putra bulu tangkis Asian Games 2018.

Di partai final bulu tangkis yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8/2018), Jonatan menaklukkan wakil Taiwan, Chou Tien Chen.

Jonatan menang rubber game 21-18, 20-22, 21-15.

Jonatan menjadi pemain pertama yang mempersembahkan emas dari cabang olahraga bulu tangkis pada Asian Games 2018 setelah dia hanya meraih medali perak nomor beregu.

Kemenangan ini pun sekaligus memastikan Indonesia meraih dua emas bulu tangkis.

Pasalnya, sektor ganda putra juga sudah dipastikan meraih medali emas karena terjadi all-Indonesian final antara Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dengan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Jonatan pun menjadi pemain tunggal pertama Indonesia yang menyabet emas sejak Taufik Hidayat melakukannya pada Asian Games 2006.

Ini juga menjadi emas ketujuh Indonesia dari sektor tunggal putra dalam sejarah Asian Games, sejajar dengan torehan raksasa bulu tangkis dunia, China.

Sementara itu bagi Chou, yang di semifinal menang atas Anthony Sinisuka Ginting, hasil ini menempatkan dia sebagai pemain kedua dari Taiwan yang meraih medali Asian Games dari sektor tunggal putra atau putri.

Sebelumnya, Taiwan membuat sejarah meraih medali pertama dari Asian Games ketika Tai Tzu Ying menyabet perak Asian Games 2014.

Sebelumnya, Jonatan Christie, mengaku masih tidak percaya akan bertanding di perebutan medali emas Asian Games 2018.

Bagi Jojo, demikian ia biasa disapa, keberhasilan menembus babak final kategori perorangan Asian Games 2018 menjadi yang pertama.

Empat tahun lalu, partisipasi Jojo pada pesta olahraga terbesar negara-negara Asia ini hanya sebatas menjadi bagian dari tim putra.

"Saya tidak menyangka bisa masuk ke final, apalagi ini Asian Games pertama saya untuk perorangan," ujar Jonatan dikutip dari BolaSport.com.

"Secara keseluruhan, ini Asian Games kedua saya, tetapi yang pertama (Asian Games Incheon 2014) hanya untuk beregu," kata Jonatan menambahkan.

 

---> Jangan lupa subscribe Channel YouTube Tribun Lampung News Video

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved