Khabib Nurmagomedov, Petarung Muslim Pertama yang Jadi Juara UFC

White mengatakan dirinya tak akan memberikannya sabuk gelar juara di dalam arena karena akan memperkeruh suasana.

BBC
Khabib Nurmagomedov 

Laporan Reporter Tribun Lampung Daniel Tri Hardanto

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Khabib Nurmagomedov baru saja mempertahankan gelar juara The Ultimate Fighting Championship (UFC) kelas lightwight secara sensasional dengan mengalahkan Conor McGregor.

Dalam laga pamungkas yang digelar di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (7/10/2018) siang WIB, petarung asal Rusia ini tampil dominan atas McGregor.

Namun sayang, Nurmagomedov menodai sendiri kemenangan itu dengan ulahnya.

Seusai melakukan kuncian di ronde keempat dan dinyatakan sebagai pemenang partai edisi 229 itu, Nurmagomedov melakukan aksi mengejutkan.

Tak di sangka-sangka, dengan raut wajah penuh emosi, ia langsung melepas pelindung gigi dan melompati pagar arena oktagon (ring).

Di antara kerumunan penonton, Nurmagomedov menyerang kru McGregor secara brutal.

Karena aksi tak terpuji Nurmagomedov ini, suasana arena T-Mobile pun memanas dan membuat aksi baku hantam massal tak terhindarkan.

Pihak keamanan pun berusaha melerai kejadian ada dengan menarik Nurmagomedov kembali ke dalam oktagon.

Di saat kericuhan itu terjadi, pihak keamanan akhirnya memutuskan untuk menarik Nurmagomedov ke luar arena agar kericuhan tak berlanjut.

Baca: Ricuh Jadi Pertarungan Massal! Conor McGregor vs Khabib Nurmagomedov Berakhir Tanpa Gelar

Sekembalinya ke oktagon, Nurmagomedov pun menuntut pemilik UFC Dana White untuk memberikan sabuk juaranya.

Menilik suasana arena yang begitu panas karena aksi Khabib ini, White memutuskan untuk tak memberikan sabuk jawara lightwight kepadanya.

White mengatakan dirinya tak akan memberikannya sabuk gelar juara di dalam arena karena akan memperkeruh suasana. 

Sosok Misterius

Sebelumnya mungkin tak banyak yang mengenal Khabib Nurmagomedov.

Nurmagomedov dianggap sebagai sosok yang misterius oleh penggemarnya.

Dikutip dari Wikipedia, Nurmagomedov adalah seorang Muslim berkebangsaan Rusia.

Pria kelahiran Sildi, Tsumadinsky, Dagestan, Rusia, pada 20 Oktober 1988 ini memegang rekor mentereng, yakni tak pernah kalah dalam 27 laga beruntun.

Ketika Nurmagomedov masih kecil, keluarganya pindah ke Makhachkala, ibu kota Dagestan.

Ayahnya yang seorang veteran dan pelatih berhasil mengubah satu lantai rumahnya menjadi pusat kebugaran.

Khabib Nurmagomedov
Khabib Nurmagomedov (Sherdog Forums)

Situasi sosial yang memburuk di Dagestan mendorong para orangtua untuk mendaftarkan anaknya ke dalam program olahraga yang disponsori oleh negara, seperti gulat, judo, dan sambo.

Nurmagomedov mendapat peringkat 'Master Internasional Olahraga' dalam empat disiplin seni bela diri dan bersaing di tingkat nasional dalam gulat gaya bebas.

Nurmagomedov mengatakan bahwa ayahnya telah menginvestasikan banyak waktu dan energi dalam dirnya dan dia menghabiskan masa kecil di gym.

Bergulat dengan Beruang

Nurmagomedov memulai karier profesionalnya di MMA pada usia 20 tahun pada September 2008.

Dia selalu tampil mengesankan pada setiap pertandingan dan pertandingan bergelora yang tak kenal lelah.

Bahkan ada video yang telah dikonfirmasi oleh ayahnya bahwa Nurmagomedov pernah bergulat dengan beruang.

Saat tiba di Akademi Kickboxing AS tahun 2012, dia hampir tidak bisa berbahasa Inggris.

Hambatan bahasa membuatnya sulit berkomunikasi dengan pelatih barunya dan interaksi mereka hanya sejauh fisik semata.

Setelah itu, Nurmagomedov ditangani oleh Javier Mendez.

Setiap kali diminta Mendez untuk sedikit bersantai, Nurmagomedov justru berlatih lebih keras.

Setahun kemudian, Nurmagomedov memenangi pertarungan profesionalnya dengan dua kali menjuarai kejuaraan sambo.

Tidak butuh waktu lama bagi Mendez untuk menyadari bahawa Nurmagomedov adalah calon juara masa depan di tangannya.

Tak butuh lama bagi Nurmagomedov untuk membukukan rekor 26-0 di bawah asuhan Mendez.

Pada April 2018 lalu, Nurmagomedov meraih gelar UFC dengan kemenangan telak atas Al Iaquinta.

Khabib Nurmagomedov (kanan) saat mengalahkan Al Iaquinta untuk meraih gelar UFC kali pertama pada April 2018 lalu.
Khabib Nurmagomedov (kanan) saat mengalahkan Al Iaquinta untuk meraih gelar UFC kali pertama pada April 2018 lalu. (SportsJOE.ie)

Itu membuat Nurmagomedov menjadi juara Muslim pertama dalam sejarah UFC.

Nurmagomedov memang sangat menjaga kehidupan pribadinya dari khalayak umum. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved