Hotman Paris Digoda Wanita Cantik hingga Selebriti via Handphone, Ini yang Ia Lakukan

Hotman Paris Digoda Wanita Cantik hingga Selebriti via Handphone, Ini yang Ia Lakukan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pengacara tajir yang juga pengusaha sekelas Hotman Paris Hutapea selalu dekat dengan kalangan selebritis dan cewek-cewek cantik.  

Tak dapat dipungkiri, Hotman Paris pun mengakui ada di antara mereka yang suka menggoda lewat handphone.

Hotman Paris Hutapea blak-blakan kalau dirinya banyak digoda wanita cantik.

Baca: Hotman Paris Blak-blakan Sosok Pengacara yang Jadi Lawan Terberatnya Berperkara

Godaan itu datang lewat handphone miliknya.

Adalah kepada Gofar Hilman yang mewawancarainya, Hotman Paris mengungkap fakta tesebut.

Setidaknya hal itulah yang bisa disaksikan di sebuah video berjudul Bongkar Bang Hotman Paris yang tayang di akun Youtube Gofar Hilman dan dipublish 1 Agustus 2018.

“Banyak banget gosip-gosip yang beredar nih Bang di masyarakat. Kaya tadi penipuan. Bang Hotman sering asusila,” kata Gofar.

“Ya katanya aku suka ke Ancol itu, apa namanya. Klub apa tuh,” ucap Hotman.

“Katanya, anggota VIP,” kata Gofar.

“Klub apa itu, yang gini-gini,” sahut Hotman sambil memberi tanda dengan kedua tangannya.

Hotman juga menyebut, dirinya digosipkan dengan seorang artis senior Tanah Air.

“Terus dibilang sudah nikah sama, siapa artis senior itu. Katanya dikasih kapal, dikasih apa. Kalau villa sih benar itu di Bali. Tapi kalau di kasih kapal segala itu gak benar,” tegas Hotman.

Dalam kesempatan itu, Hotman menantang Gofar untuk bertanya langsung kepada anak buahnya, kalau dirinya paling pantang main pelacur.

“Tanya anak buah saya, saya paling pantang main pelacur. Makanya kalau ada yang bilang saya anggota VIP di klub di Ancol itu, yang baru dicabut izinnya, saya gak pernah,” kata Hotman.

Ia mengaku pernah ditawari ke klub tersebut oleh kliennya suatu waktu.

“Sudah disediain ceweknya,” ucaop Hotman.

“Bang Hotman enggak mau,” desak Gofar.

“Ya sudah hampir. Menuju ke sana. Saya bawa lagi asisten saya. Tau-tau macet daerah Ancol. Akhirnya di jalan tol saya turun. Enakan kita makan ikan sop Batam yok. Akhirnya turun,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Hotman juga mengaku setiap bangun pagi, handphonenya penuh dengan sapaan wanita cantik.

“Setiap bangun pagi, handphone saya itu full dengan sapaan hai, hai, hai. Sampai saya tuh, sampai ada trik nih,” kata dia.

 Trik itu menurutnya untuk melihat, apakah wanita-wanita yang menggodanya itu, adalah wanita panggilan atau bukan.

“Banyak bener wanita cantik kan. Tapi kan kita gak bisa bedakan, apakah dia call girl atau wanita baik-baik,” katanya.

“Saya sampai, begitu ada rayu saya begitu, saya coba begini. Caranya begini. Eh ada temen saya chines Singapur pengusaha dua hari di Jakarta. Elu mau gak dua malam, mau dibooking,” kata Hotman lagi.

Menurutnya, jika cewek itu baik-baik, begitu mendapat tawaran seperti itu, pasti akan langsung marah.

“Kalau dia cewek baik-baik langsung marah. Emang lu kira gua...ah itu kita senang ya kan. Tapi begitu dibilang emangnya kapan, aduh gawat deh. Begitu sudah begitu langsung saya tandai namanya,” papar Hotman.

Mendadak, Hotman mengambil handphone miliknya yang tergeletak di atas meja di hadapannya.

“Mau lihat, usah nama. Tapi kalau mau lihat di sini PLC nya sudah ratusan. Berarti ada ratusan cewek yang goda gua gitu. Gak bohong kan, nih,” kata Hotman sambil menunjukkan handphonenya kepada Gofar.

Bahkan sebelum Gofar masuk untuk mewawancarainya, sudah ada cewek yang menggoda Hotman.

“Sudah ditanya, maunya kapan. Nahhhh,” ucap Hotman.

Gofar yang baru saja melihat handphone Hotman kemudian menuturkan dirinya tidak saja melihat sebuah nama, namun juga wajah cewek yang menggoda Hotman itu cantik-cantik.

“Cantik-cantik. Bahkan bodinya udah deh, bagus-bagus semua. Belum lagi kalo di Medsos itu kan diedit lagi sehingga cantiknya bukan main,” tegas Hotman.

Gofar lantas bertanya dari sekian cewek yang berusaha menggodanya, adakah yang sampai benar-benar menggoda Hotman.

“Wooii ada lah. Kalau kita sudah ketemu, tergoda. Tapi, saya sudah berprinsip tidak akan gitu lo. Kalau dia sudah cewek panggilan saya tidak mau lagi. Gua gak mau bekas loo,” ucap Hotman sambil menunjuk wajah Gofar.

Gofar pun terbahak-bahak.

Hotman mengatakan hampir semua cewek yang dekat dengan dirinya, yang tahu siapa Hotman sebenarnya, lama-lama akan jatuh cinta.

“Karena gak nyangka dia, aku bukan seperti yang digosipkan,” katanya.

“Apa karena sikap kebapaannya tinggi,” tanya Gofar. 

Dengan cepat Hotman menjawab bukan karena hal itu.

Tapi karena dirinya berprestasi.

“Pertama karena prestasi. Jam 3 Subuh sudah di kantor. Menghasilkan uang. Menghargai anak istri. Istri tetap nomor 1. Juga tidak kasar dan sebagainya gitu lo. Tidak bermain pelacur, clubing pun gak pernah. Tanya ama dia, tanya ama mereka ini,” papar Hotman.

Dirinya mengaku sudah tidur setiap jam 9 malam.

“Walaupun godaan begitu banyak,” tegasnya.

Dengan banyaknya cewek-cewek di sekitar Hotman, Gofar bertanya apakah hal ini tidak jadi masalah dengan istrinya.

 “Ahh, ada apa-apa juga sih. Protes secara halus. Tapi itu juga tergantung perilaku. Kalau istri sudah melihat kita tiap hari kerja keras, kadang-kadang kalo dapat duit cash Rp 3 miliar, saya gak pernah pegang duit, kasih ke ibu,” katanya.

Ia pun mengatakan kalau dari ujung ke ujung, ruko di sekitar kantornya adalah miliknya semua.

Termasuk Kantor Cabang BNI.

BNI menurut Hotman menyewa tempat seharga Rp 3 miliar.

Uang sewa itu tidak dibayar melalui dirinya, namun melalui sang istri. 

Mengutip Wikipedia, Hotman selalu bekerja keras untuk kesuksesannya.

Setiap hari dia selalu bangun jam 4 pagi, jam 5 pagi sudah dikantor dan membuka kantor jam 6 pagi.

Hal ini dinyatakannya bukan karena menyiksa diri atau rakus terhadap uang, tetapi karena suka kepada pekerjaannya.

Hotman Paris Hutapea mengatakan rahasia suksesnya yaitu "Lawyer ada tiga jenis, lahir dari kandungan sudah jadi lawyer, berbakat gitu lho, born to be a lawyer. Lalu lawyer bagus, dan yang ketiga lawyer bodoh. Sepertinya saya lawyer yang memang sudah berbakat, ditambah dengan bekerja keras dan pendidikan dari orang tua."

Selain itu, menurutnya, Profesi lawyer bukan profesi hafalan, bukan profesi karena dikasih.

Misalnya ada anak yang dikasih jadi direktur karena dikasih oleh orangtuanya, profesi lawyer itu harus karena pengalaman dengan melakukan, dengan bekerja by doing.

Lawyer menurutnya tidak mungkin jadi pengacara hebat kalau bukan karena pernah bekerja bertahun-tahun sebagai anak buah.