Fakta-fakta Rini Puspitawati yang Mobilnya Masuk Jurang, Meninggal Usai Sepekan Dirawat

Fakta-fakta Rini Puspitawati yang Mobilnya Masuk Jurang, Meninggal Usai Sepekan Dirawat di RS

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Rini Puspitawati (26) pengemudi mobil Honda CRV yang terjun di jurang sedalam 100 meter di jalur Sarangan meninggal dunia pada Sabtu (20/10/2018).

Sebelumnya Rini Puspitawati sempat mendapat perawatan di rumah sakit selama 7 hari.

Baca: LINK LIVE STREAMING RCTI Timnas U-19 Indonesia vs Timnas Qatar Mulai Pukul 19.00 WIB

Kanit Laka Lantas Polres Magetan Yudi Wiyanto memberitahukan bahwa korban meninggal pada pukul 10.:00 WIB, Sabtu.

Sebelumnya Rini Puspitawati atau Rindu mengalami kecelakaan pada Sabtu (13/10/2018).

Kemudian dia dirujuk ke RS Soedono pada Rabu (17/10/2018) lalu.

Meski koma, kondisi Rini sempat membaik. Namun pada Sabtu kemarin dia menghembuskan nafas yang terakhir.

Sebelumnya sebuah mobil honda CRV dengan sopir Rini Puspitawati dan seorang penumpang Ragil Supriyanto terjun ke jurang sedalam 100 meter di Kecamatan Palosan Kabupaten Magetan Sabtu (13/10/2018) sekitar pukul 15.30 WIB.

Baca: Ahmad Dhani Tiba-tiba Tinggalkan Acara Debat di TV: Ini Sudah Tendesius, Nggak Pantas Jadi Ahli

Sebelum terjun ke jurang, mobil yang berjalan dari Telaga Sarangan menuju Kota Magetan tersebut dilaporkan melaju dengan kecepatan tinggi.

Belum diketahui apa yang menyebabkan kecelakaan tersebut.

Penumpang mobil atas nama Ragil Supriyanto meninggal dunia setelah terlempar dari mobil, sementara Rini Puspita dalam keadaan kritis.

Rini sempat dirawat di RSUD Dr Sayidiman Magetan. Kemudian dipindahkan ke RSUD Dr Soedono Madiun.

Berikut ini 4 fakta Rini Puspitawati yang berhasil Grid.ID rangkum dari berbagai sumber.

Baca: Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku Penembakan Ibu dan Anak di Mesuji

1. Butuh 4 linggis untuk mengevakuasi Rini Puspitawati

Sejumlah warga yang melihat kecelakaan itu langsung memberikan pertolongan ke penumpang yang terjepit badan CR-V ringsek.

Warga berusaha mencongkel mobil dengan linggis.

Hingga 4 linggis yang digunakan untuk menolong penumpang bengkok.

2. Pasangan selingkuh

Berdasarkan penuturan pihak keluarga istri Ragil Supriyanto, pasangan ini memang sudah berselingkuh, sejak lama.

"Sebelum kecelakaan, Tina cerita bahwa suaminya selingkuh dengan PL (pemandu lagu) karena menemukan tiket Mojosemi Park dan bukti pembayaran hotel Mojosemi. Kata adik saya, biar suami saya selingkuh, asal tidak ditinggal mati. Tapi kok kejadiannya seperti ini," kata Lina, kakak ipar Ragil, seperti yang Grid.ID rangkum dari surya.co.id.

3. Jadi tontonan warga

Proses evakuasi menjadi tontonan wisatawan yang menuju Sarangan maupun sebaliknya.

Evakuasi tersebut berlangsung hingga tiga jam.

4. Mobil terbang sampai penumpangnya terlempar

Berdasarkan penuturan sejumlah saksi mata, mobil Honda CRV meraju ke arah Sarangan, Magetan (Barat) menuju Magetan kota (Timur).

Saat sampai di belokan atas kebun strawberry, mobil tersebut melaju kencang dan terbang ke jurang sedalam 200 meter.

"Saya tahu ada mobil terbang dan terdengar letusan, blar. Seorang penumpangnya laki-laki terlempar keluar, sedang pengemudinya seorang perempuan terjepit badan mobil,"ungkap Suparno, warga Desa Dadi, Kecamatan Plaosan, pemilik kebun tempat mobil Honda CRV mendarat, Sabtu (13/10/2018).

Saat ditemukan, penumpang laki-laki yang diketahui bernama Ragil Supriyanto sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

Sedangkan Rini Puspitawat masih dalam kondisi hidup meski saat itu dirinya dalam keadaan terjepit dan dibawa ke rumah sakit Magetan.