Tiba-tiba Bunuh Tetangganya Saat Mengobrol Lalu Tikam Polisi, Seorang Pria Tewas Dipukuli Warga

Seorang pria tiba-tiba menusukkan pisau ke leher tetangganya saat sedang mengobrol. Korban akhirnya meninggal

TRIBUN MEDAN/MUSTAQIM INDRA JAYA
Kapolsek Parongil, AKP Sayuti Malik sesaat akan dibawa ke IGD RSUD Sidikalang pasca diturunkan dari ambulans pada Rabu (24/10/2018) malam. 

Setelah menikam kapolsek, sambung M Sitorus, terduga pelaku lari.

Polisi mengambil tindakan dengan memberikan tembakan terarah ke kaki sebelah kanan tersangka.

Hanya saja, tembakan dilakukan menggunakan peluru hampa alias peluru kosong.

Kemudian, terduga pelaku berbalik lagi dan kembali menyerang polisi.

Namun karena massa sudah berkumpul, yang diperkirakan mencapai 200 orang lebih, massa langsung bertindak menghakimi terduga pelaku.

Hingga akhirnya, terduga pelaku meninggal dunia.

 

"Untuk kondisi detail tersangka luka di mana saja, saya tidak tahu. Karena pas melihat kapolsek berlumuran darah, saya langsung larikan kapolsek ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis," ujarnya.

"Untuk saat ini, kondisi di kampung kami sudah aman dan terkendali. Informasinya, tersangka akan dikubur di Siborong-borong, kampungnya," tutup M Sitorus.

Pernah Gunakan Narkoba hingga Gigit Lidah

Rimson Sitorus (46) tewas mengenaskan dengan kepala terpenggal.

Baca: Gara-gara Sepatu, Misi Pembunuhan Jamal Khashoggi Terbongkar

Aksi sadis tersebut dilakukan tetangga korban, Pirhot Manahan Nababan (43).

Kepala Desa Lae Ambat, M Sitorus menceritakan, awalnya, Pirhot bermaksud membeli gas di warung milik Rimson.

Terduga pelaku kemudian dijamu oleh korban, dan disaksikan oleh saksi Jesipen Sianturi dan Jesron Lumbanbatu.

Saat itu, terduga pelaku bertanya pada korban apakah ada gas di warung Rimson, dan korban menjawab ada.

Terduga pelaku lalu menyuruh anaknya membeli gas elpiji ke warung milik korban.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved