Tips Merawat Mobil

Mobil Anda Dilengkapi Fitur Cruise Control? Simak Fungsi dan Cara Penggunaannya

Hanya dengan mengaktifkan cruise control, pengendara bisa membuat kendaraan melaju dengan konstan pada kecepatan tertentu.

Car From Japan
Fitur cruise control pada mobil. 

Mobil Anda Dilengkapi Fitur Cruise Control? Simak Fungsi dan Cara Penggunaannya

Laporan Reporter Tribun Lampung Daniel Tri Hardanto

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pernahkah Anda mendengar fitur pada mobil bernama cruise control?

Tahukah Anda fungsi fitur yang juga kerap disebut speed control atau autocruise ini?

Cruise control adalah sistem elektrik yang berfungsi menjaga kecepatan kendaraan menjadi konstan.

Dengan mengaktifkan cruise control, pengendara tak perlu menginjak pedal gas.

Wiper Mobil Diangkat Saat Parkir di Bawah Terik Matahari, Mitos atau Fakta?

Dengan begitu, pengendara dapat mengistirahatkan kaki untuk sejenak.

Sales Supervisor Honda Lampung Raya (HLR) Zaki Umaro menjelaskan, cruise control bisa disebut sebagai sistem pengendalian pintar.

Hanya dengan mengaktifkan cruise control, pengendara bisa membuat kendaraan melaju dengan konstan pada kecepatan tertentu.

"Untuk menggunakan cruise control, kecepatan mobil harus di atas 40 km per jam," ujar Zaki kepada Tribunlampung.co.id, Kamis, 10 Januari 2019.

Cara mengaktifkannya, terus Zaki, pengendara cukup menekan tombol cruise control lalu menyetel kecepatan yang diinginkan.

Tombol cruise control
Tombol cruise control (YourMechanic)

"Misalnya kita ingin kecepatan konstan di angka 80 km per jam, injak pedal sampai mencapai kecepatan yang diinginkan, lalu kunci," beber Zaki.

Pada saat cruise control aktif, pengendara juga bisa menambah atau mengurangi kecepatan.

Caranya dengan menekan tombol plus (+) atau minus (-).

Beda Ban Vulkanisir dan Suntikan, Kenali Pula Ciri Ban Mobil yang Sudah Waktunya Diganti

"Untuk menonaktifkan fitur cruise control, caranya mudah kok. Kita bisa injak gas, rem, atau menekan tombol cancel," jelas dia.

Manfaat fitur cruise control, kata Zaki, untuk membuat pengendara mengistirahatkan kaki, khususnya dalam perjalanan jauh, seperti di jalan tol.

"Biasanya penggunaan cruise control di tol juga gak lama. Tapi kan lumayan kaki kita bisa istirahat sebentar," tambah Zaki.

Namun, kata Zaki, tidak semua mobil memiliki fitur cruise control.

Untuk pabrikan Honda, mobil yang dilengkap fitur ini biasanya masuk kategori menengah ke atas.

Mulai dari Jazz, City, Civic, HR-V, CR-V, Accord, hingga Odyssey.

Sedangkan Honda BR-V, Freed, Brio dan lainnya belum dilengkapi cruise control.

Jangan Terlena

Namun, pengemudi yang menggunakan fitur cruise control di jalan tol sebaiknya jangan terlena.

Sebab, risikonya bisa sangat fatal.

Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), menjelaskan, menggunakan fitur tersebut bisa menjadikan sopir mudah mengantuk, karena hanya fokus melihat ke depan sambil mengendalikan setir, tanpa harus menginjak pedal gas.

"Justru kondisi itu yang berbahaya. Apabila sekali-kali saja tidak masalah. Tetapi kalau sudah sering digunakan itu yang bisa bahaya," ujar Jusri ketika dihubungi Kompas.com, Minggu, 6 Januari 2019.

Mewahnya Eksterior Avanza Veloz Model Terbaru, Mirip Voxy dan Vellfire

Faktor lain, kata Justri, kebiasaan pengemudi di Indonesia ketika di jalan bebas hambatan itu kurang baik. Berbeda dengan di luar negeri.

Sebagai contoh, sering pindah lajur sehingga bisa membahayakan pengemudi yang sedang menggunakan fitur tersebut.

"Kalau sering pindah jalur otomatis, kecepatan konstan yang sudah diseting akan kembali lagi seperti biasa. Belum lagi kalau pindah-pindah lajur, bisa terjadi kecelakaan lalu lintas," kata dia. 

Para pemudik memanfaatkan bahu Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sebagai tempat beristirahat, Minggu, 10 Juni 2018.
Para pemudik memanfaatkan bahu Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sebagai tempat beristirahat, Minggu, 10 Juni 2018. (Tribun Lampung/Dedi Sutomo)

Oleh sebab itu, saran Jusri, gunakanlah fitur tersebut sesuai dengan porsi atau kondisi lalu lintas di jalan tol tersebut.

Jangan sampai membuat Anda menjadi cedera karena mengalami kecelakaan.

"Sesekali boleh saja. Tetapi kalau keseringan lebih baik jangan. Bisa membuat sopir menjadi lebih mengantuk karena tidak ada aktivitas lain," ucap Jusri. 

Tak Bisa Digunakan di Jalan Macet

Seiring berkembangnya teknologi otomotif, semakin banyak pula fitur pada mobil yang berfungsi menambah kenyamanan saat berkendara.

Salah satunya adalah fitur cruise control.

Service Manager Bengkel Auto2000 GDC Depok Deni Andrian mengatakan, cruise control dapat difungsikan saat mobil berada pada kecepatan minimal 60 kilometer per jam.

Saat pengemudi sudah memacu kendaraaan pada kecepatan ini, ia hanya perlu menekan tombol cruise control yang berada di dekat kemudi.

Setelah itu mobil akan bisa melaju konstan. 

Indikator cruise control Suzuki Swift GS.
Indikator cruise control Suzuki Swift GS. (Stanly)

Indikator cruise control Swift GS(Stanly)

Namun, Deni menyarankan agar cruise control hanya digunakan di jalanan dengan berkarakter cepat dan sepi.

Untuk kondisi perkotaan yang sering macet, cruise control tidak bisa digunakan.

Meski fitur cruise control sudah dilengkapi sensor untuk mendeteksi kendaraan lain di depan, masih banyak pengendara yang nyelonong tiba-tiba saat menyalip.

Menurut Deni, cruise control pada dasarnya diciptakan agar pengemudi bisa mengistirahatkan kakinya sejenak.

Karena itu, sebaiknya fitur ini hanya digunakan untuk perjalanan jauh.

Itu pun di kondisi jalanan yang berkarakter cepat dan relatif lengang.

Pengatur fitur cruise control ada di sebelah kanan kemudi.
Pengatur fitur cruise control ada di sebelah kanan kemudi. (Kompas.com/Febri Ardani)
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved