Viral Video Keranda Jenazah Dihanyutkan di Sungai Lamong, Warga Gresik Sengaja Lakukan Ini

Viral Video Keranda Jenazah Dihanyutkan di Sungai Lamong, Warga Gresik Sengaja Lakukan Ini

surya.co.id/sugiyono
KERANDA JENAZAH Dihanyutkan di sungai - Warga Desa Cermenlerek, Kecamatan Kedamean, Gresik menghanyutkan jenazah ke sungai Kali Lamong menuju pemakaman di TPU desa setempat. Warga melakukan itu karena tidak ada akses jembatan, Selasa (12/2/2019). 

Viral Video Keranda Jenazah Dihanyutkan di Sungai Lamong, Warga Gresik Sengaja Lakukan Ini

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, GRESIK - Viral video keranda berisi jenazah dihanyutkan di sungai Lamong Gresik, Jawa Timur untuk diseberangkan ke tempat pemakaman karena tidak ada jembatan.

Warga menaruh keranda jenazah di atas ban agar mengambang di atas permukaan air. Keranda mayat kemudian didorong dan dihanyutkan ke arah seberang Kali Lamong.

Warga Gorekan Lor, Desa Cermen Kecamatan Kedamean, Gresik biasa melakukan hal itu saat musim hujan.

JIka musim kemarau, air di sungai akan surut dan mudah dilalui.

Tapi jika musim hujan, mau tidak mau warga harus menghanyutkan keranda jenazah untuk menyeberang.

Innalillahi . . . Pemain PSPS Riau Khairunnas Afriza Bersama Istri dan Anaknya Tewas Kecelakaan

 

Video viral keranda jenazah dihanyutkan ke sungai untuk menuju pemakaman di Gresik mendapat perhatian dari DPRD Kabupaten Gresik.

Dewan mendesak Pemkab Gresik segera membangun jembatan penghubung di Dusun Gorekan Lor, Desa Cerment Kecamatan Kedamean. 

Sebelumnya, beredar video viral berdurasi 30 detik yang menampilkan warga berjibaku menyeberangkan keranda berisi jenazah yang diletakkan di atas rakit ban di Kali Lamong, Gresik.

Warga nekat membawa jenazah Sayu (80), warga Dusun Gorekan Lor, Gresik, dengan menyeberangi sungai karena tidak ada jembatan.

Satu-satunya jembatan penghubung letaknya sangat jauh.

Video viral yang telah menyebar itu membuat Wakil Ketua DPRD Gresik, Nur Qolib, meminta Pemkab Gresik agar segera tanggap dengan membangun jembatan penghubung tersebut.

Pemkab segera memasukkan pembangunan jembatan di dalam draft APBD 2020.

Sedangkan perencanaan teknis segera dianggarkan dalam anggaran perubahan 2019.

"Saya sudah beberapa kali berdiskusi dengan Pemdes terkait permintaan pembangunan jembatan," ujarnya, Kamis (14/2/2019).

Warga yang berada di Desa Cermen termasuk desa ujung utara wilayah Kecamatan Kedamean yang wilayahnya melintasi Kali Lamong beberapa kali membuat jembatan darurat terbuat dari bambu.

"Agar tidak terulang lagi keranda jenazah dihanyutkan ke sungai, Pemkab Gresik harus segera membangun jembatan semi permanen," tutupnya.

Seperti diberitakan, warga Dusun Gorekan Lor, Desa Cermenlerek, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Jatim) harus menyeberang sungai untuk memakamkan jenazah di tempat pemakaman umum (TPU) desa setempat.

Upaya warga untuk memakamkan jenazah harus kerja keras untuk menyeberangkan keranda mayat.

"Warga harus menyiapkan ban mobil tiga buah untuk mengapungkan keranda mayat itu," kata Doni, yang meng-upload video penyeberangan keranda ke sungai Kali Lamong, Selasa (12/2/2019).

Menurut Doni, pemakaman jenazah warga terpaksa dihanyutkan ke sungai karena tidak ada jembatan penghubung, sehingga kalau musim hujan dan banjir terpaksa harus melewati sungai.

"Kalau musim kemarau ya melintasi sungai yang kering. Saat hujan harus melewati sungai yang banjir," imbuhnya.

Padahal selama ini, warga sudah mengajukan pembangunan jembatan ke pemerintah, namun belum juga terwujud, sehingga warga sengaja meng-upload video itu ke media sosial.

"Biar pemerintah tahu bahwa di Gresik masih ada keadaan yang seperti itu," katanya.  

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved