3 Berita Lampung Terpopuler Kamis 21 Februari 2019 - Terkuak Pembagian Proyek Rp 350 M di Lamsel
TribunLampung.co.id merangkum 3 berita Lampung terpopuler selama hari Kamis, 21 Februari 2019.
Penulis: ridwan hardiansyah | Editor: Heribertus Sulis
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Beragam peristiwa terjadi sepanjang hari Kamis, 21 Februari 2019.
Beberapa di antaranya menjadi viral dan menjadi berita populer di masyarakat Lampung.
Apa saja berita Lampung terpopuler pada Kamis, 21 Februari 2019, yang mungkin kamu lewatkan?
TribunLampung.co.id merangkum 3 berita Lampung terpopuler selama hari Kamis, 21 Februari 2019.
1. Rumah Pensiunan Jenderal Dikepung Banjir
Tingginya curah hujan dua hari terakhir menyebabkan terjadinya bencana banjir dan longsor di sebagian besar wilayah Lampung.
Di Bandar Lampung, air mulai menggenangi sejumlah permukiman warga di dua kelurahan yang selama ini tak pernah kebanjiran.
Tepatnya, di Jalan Wiratama Sukabumi Indah dan Jalan Bintara II Sukarame.
Untuk antisipasi terulangnya banjir, sekitar 30 warga Sukarame menjebol siring di Kelurahan Kalibalau Kencana pada Rabu kemarin.
Siring yang merupakan satu-satunya saluran pembuangan air dari Kelurahan Sukarame dan Sukabumi tersebut, dianggap sebagai pemicu banjir di kawasan setempat.
Pensiunan perwira tinggi Polri Brigadir Jenderal Pol (Purn) Sumarjio ikut serta dalam gotong royong penjebolan siring tersebut.
Menurut Sumarjio, air dari Kelurahan Sukarame dan Sukabumi seharusnya mengalir di bawah Jalan Soekarno-Hatta menuju Kelurahan Kalibalau Kencana.
Namun, aliran air tersumbat di siring tersebut.
"Di gorong-gorong ini ada coran, sehingga air gak bisa lewat. Jadinya rumah kami kebanjiran Solusinya ya dibongkar supaya rumah warga di dua kelurahan gak banjir lagi," kata Sumarjio, Rabu.
BACA BERITA SELENGKAPNYA Rumah Dikepung Banjir, Pensiunan Jenderal Ikut Jebol Siring
2. Proyek Lamsel Dibahas hingga Jakarta
Hanya dalam empat kali pertemuan, penerima plotting proyek Dinas PUPR Lampung Selatan langsung ditentukan.
Mantan Kepala Dinas PUPR Lampung Selatan Anjar Asmara dalam persidangan yang digelar di Pengadilan Negeri Tipikor Tanjungkarang, Kamis, 21 Februari 2019, mengatakan, setidaknya ada empat kali pertemuan dengan Bupati nonaktif Lampung Selatan Zainudin Hasan untuk membahas plotting proyek.
"Plotting pertama di rumah dinas, kemudian di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, rumah pribadi bupati, dan di ruang dinas bupati," ungkap Anjar Asmara saat memberi kesaksian dalam perkara terdakwa Agus BN, anggota DPRD Provinsi Lampung nonaktif.
Anjar menjelaskan, pertemuan ini untuk membahas plotting pekerjaan tahun 2018 dengan total anggaran Rp 350 miliar.
"Sebelum pertemuan, dipanggil (oleh Zainudin Hasan) melalui telepon," ujarnya.
Pertemuan membahas plotting proyek, kata Anjar, hanya melibatkan sedikit orang.
"Hanya saya, Agus, dan bupati. Kadang saya dan bupati saja," ucapnya.
Anjar mengaku jarang bersama Agus saat membahas plotting proyek di Lampung Selatan.
"Pernah pertemuan ramai di Fairmont, Senayan. Ada Agus BN, Bobby (Zulhaidir), (Ahmad) Bastian, dan bupati," katanya lagi.
"Jadi dalam pembahasan plotting Bobby diberi pekerjaan proyek 2018 dengan nilai Rp 79 miliar. Kurang lebih 12 item pekerjaan," imbuh Anjar.
3. Mobil Bupati Lampung Timur Ditabrak Truk
Peristiwa mobil Bupati Lampung Timur ditabrak truk di Jalan Raya Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur terjadi pada Rabu (20/2/2019) pukul 11.45 WIB.
Peristiwa tersebut disampaikan langsung Bupati Lampung Timur, Chusnunia Chalim atau akrab disapa Nunik.
Wakil Gubernur Terpilih Lampung tersebut menceritakan kronologis kecelakaan dalam insta story akun Instagramnya, @noenia_ch, pada Kamis (21/2/2019).
Saat itu, ia sedang berada di dalam mobil dinas yang mengalami kecelakaan setelah ditabrak truk.
Kasus mobil Bupati Lampung Timur ditabrak truk kini berlanjut ke pihak kepolisian.
Nunik pun menyampaikan alasan mengapa ia melaporkan kasus kecelakaan tersebut.
Bagaimana alasan yang dikemukakan Nunik?
Berikut, penjelasan Nunik yang ia bagikan dalam insta story.
