Digigit Ular, Pria 60 Tahun Balas Gigit Sang Ular, Keduanya Lalu Tewas

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Setelah digigit ular, seorang pria balas gigit ular tersebut.

Pria yang bekerja sebagai petani tersebut balas menggigit hingga ular tersebut mati.

Nahas, nyawa pria tersebut pun tak terselamatkan.

Kejadian pria balas gigit ular setelah digigit ular terjadi di Gujarat India.

Dilansir Asia One, korban adalah Barwath Kalabariya yang berumur 60 tahun.

Peristiwa berawal ketika Barwath sedang memantau panen jagung di tanahnya.

Sementara, pekerjanya melarikan diri dalam ketakutan.

Barwath berusaha mengusir ular itu.

• Halimi Kaget Lihat Anaknya Dililit dan Diseret Piton Raksasa, Video Detik-Detik Ular Ditaklukkan

Tetapi, ia malah mendapatkan perlawanan.

Ia kemudian mencoba menangkap ular.

Namun, sang ular justru menggigit lengan dan wajah Barwath.

Tak terima, Barwath lalu menangkap ular itu.

Ia lalu membunuh ular tersebut dengan menggigitnya.

Hingga kemudian, Barwath pingsan. 

Barwath yang tak sadarkan diri sempat dilarikan ke rumah sakit di India.

Namun, petani itu meninggal tidak lama setelah tiba di rumah sakit.

Diterkam Piton

Peristiwa ular menyerang manusia juga pernah terjadi di Sulawesi Tenggara.

• Dikira Ban, Ternyata Warga Temukan Ular Sanca Raksasa Hendak Masuk Plafon Rumah

Bocah bernama Wa Selmi (7), warga Desa Watopute, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, nyaris tewas setelah digigit dan dililit ular piton yang panjangnya sekitar 7 meter, saat hendak ke kebunnya, Rabu (1//5/2019) sore.

Beruntung bocah tersebut di selamatkan sang ayah, Halimi, dari lilitan ular piton tersebut.

“Kita naik ke kebun, saat naik, saya pikul jerigen air, dia duluan di depan beberapa meter dari saya.

Tiba-tiba dia bertariak, mama, mama, dia langsung terbaring dan langsung dililit dengan ular,” kata Halimi, Jumat (3/5/2019).

Halimi melihat kaki kanan anaknya telah digigit ular dan tubuhnya telah dililit ular.

Ia langsung memotong ular tersebut dengan parang, sehingga ular tersebut kemudian melepaskan lilitannya.

Wa Selmi (7), warga Desa Watopute, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, nyaris tewas setelah digigit dan dililit ular piton yang panjangnya sekitar 7 meter, saat hendak ke kebunnya, Rabu (1//5/2019) sore. (Handout)

“Anakku langsung saya tarik, dan saya gendong.

Tapi itu ular mau menerkam saya, saya langsung melompat mundur kebelakang beberapa meter,” ujarnya.

Melihat ular berjalan memasuki semak-semak, sambil menggendong anaknya, Halimi turun ke kampung dan memanggil warga.

• Mata Kaki Dipatuk Ular Berbisa saat Pemilu 2019, Begini Kondisi Lilis Anggota KPPS di Mesuji

“Kita dan warga kembali mencari itu ular. Kita dapat itu ular ada sekitar 10 meter dari lokasi awal.

Ular itu mengangkat kepalanya dan hendak menerkam, banyak warga yang memukul dan langsung mati itu ular,” ucap Halimi.

Sementara itu, Wa Selmi kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Muna untuk mengobati kakinya yang mengalami luka akibat gigitan ular.

Sebelumnya wanita berumur 54 tahun, Wa Tiba, warga Desa Lawela, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), ditemukan utuh dalam perut ular piton yang dibelah, Jumat (15/6/2018) pagi.

Lalu Minggu (26/3/2017),  petani sawit, Akbar (27) tewas dimangsa piton di kebun sawit korban, Desa Salubiro, Kecamatan Korossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat.

Jasad Akbar ditemukan utuh di perut piton yang dibelah warga. 

Pakar herpetologi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Amir Hamidy mengatakan, ular sanca batik memiliki nama latin Phyton reticulatus.

Menurut Amir, masyarakat di Indonesia dan Malaysia sering menggunakan kata sanca untuk menyebut ular jenis piton tersebut. 

" Ular yang memangsa seorang perempuan di Sulawesi beberapa waktu lalu merupakan jenis sanca batik," kata Amir saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (16/6/2018).

Amir menjelaskan, panjang ular sanca batik dapat mencapai 10 meter dan menjadi yang terpanjang di dunia. Ukuran ini melebihi panjang ular Anaconda dari sungai Amazon. 

"Ular piton di daerah Sulawesi memang bisa sangat besar dan panjang karena menjadi predator tertinggi di dalam rantai makanan.

Mangsanya juga mamalia besar seperti babi hutan. Hal ini membuat ukuran piton di Sulawesi berbeda dengan piton di Sumatera, karena masih ada predator lainnya seperti harimau," jelas Amir.

• Empat Ular Piton Dibunuh Usai Lahap Hewan Ternak Warga, Satu Lagi Ditangkap Hidup

"Apabila di penangkaran panjang ular piton bisa mencapai 10 meter, kalau di alam liar panjangnya mencapai 7 meter," tambah Kepala Laboratorium Herpetologi Puslit Biologi LIPI tersebut.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Video.com dengan judul Digigit Ular saat Panen Jagung, Pria Ini Balas Menggigit hingga Keduanya Tewas

YUK SUBSCRIBE CHANNEL YOUTUBE Tribun Lampung News Video di bawah ini.

FOLLOW INSTAGRAM Tribunlampung.co.id di bawah ini.

FOLLOW TWITTER Tribunlampung.co.id di bawah ini.

FOLLOW FANS PAGE FACEBOOK Tribunlampung.co.id di bawah ini.