Liga 1 2019
Berita Perseru Badak Lampung Terbaru - 4 Oknum Lempar Batu ke Bus Suporter PSS Sleman
Dalam berita Perseru Badak Lampung terbaru, kabar tidak mengenakkan datang dari pendukung tim tamu, Slemania, yang pada Jumat 9 Agustus 2019
Penulis: Noval Andriansyah | Editor: Ridwan Hardiansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Dalam berita Perseru Badak Lampung terbaru, kabar tidak mengenakkan datang dari pendukung tim tamu, Slemania, yang pada Jumat 9 Agustus 2019 menyambangi Kota Tapis Berseri.
Suporter yang tergabung dalam Slemania tersebut datang ke Stadion Sumpah Pemuda, Way Halim, Bandar Lampung demi mendukung tim kesayangan mereka PSS Sleman.
Pada Jumat, 9 Agustus 2019, PSS Sleman bertanding menghadapi tuan rumah Perseru Badak Lampung, dalam lanjutan Liga 1 2019 pekan 13.
Laga antara Perseru Badak Lampung vs PSS Sleman tersebut akhirnya dimenangkan tim tamu dengan skor 0-2.
Seusai menonton anak asuh Seto Nurdiantoro bertarung di lapangan, para Slemania kembali menuju kota asal mereka, Yogyakarta, menggunakan bus.
Sayangnya, di tengah perjalanan, bus yang membawa rombongan Slemania mendapat perlakuan tak mengenakkan dari oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab.
Di sekitaran Jalan Ryacudu, Korpri, Bandar Lampung, bus yang membawa rombongan dilempari batu dan busi bekas.
Seusai melakukan pelemparan, oknum masyarakat tersebut langsung kabur dengan menumpangi dua motor.
• Perseru Badak Lampung FC Kalah 0-2 dari PSS Sleman, Petrovic: Keberuntungan Belum Berpihak ke Kita
Informasi tersebut dibenarkan oleh Jubir Blaster Saburai, fanbase Perseru BLFC, Eko Abadi N, yang mengawal dan menyambut kedatangan Slemania di Sai Bumi Ruwa Jurai.
"Iya benar (bus dilempar batu)," kata Eko Abadi N, saat dikonfirmasi Sabtu 10 Agustus 2019.
"Sejak semalam saya sudah koordinasi dengan kawan-kawan dari PSS Sleman, dan benar kejadiannya sekitar pukul 20.00 WIB semalam," jelas Eko Abadi N.
Namun demikian, Eko memastikan, kejadian tersebut bukan perbuatan suporter Lampung, terutama Blaster Saburai.
"Kami padahal sudah koordinasi dengan pihak intel (polisi), pihak manajemen, dan pihak PSS Sleman, untuk melakukan pengawalan dari sebelum pertandingan sampai selesai, dalam artian kami pasti memiliki hubungan yang baik," ucap Eko.
Eko pun menyampaikan permintaan maafnya kepada suporter PSS Sleman, yang merasa tak nyaman dengan kejadian tersebut.
"Kami minta maaf sebesar-besarnya atas kejadian semalam," ujar Eko Abadi N.

Berdasarkan informasi yang diterima Eko dari teman-teman Slemania yang ada di bus rombongan, terduga pelaku yang melakukan pelemparan batu dan busi bekas tersebut berjumlah sekitar empat orang.
"Mereka pakai 2 motor, setelah melempar langsung kabur," kata Eko.
"Syukurnya tidak ada teman-teman dari Slemania yang terluka, hanya kaca bus saja ada yang pecah," imbuh Eko.
Setelah sempat melaporkan kejadian tersebut di Polsek Sukarame, Bandar Lampung, terus Eko, bus rombongan langsung berangkat menuju Bakauheni, Lampung Selatan untuk kemudian melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta.
Dalam berita Perseru Badak Lampung terbaru, debut perdana pelatih anyar Perseru Badak Lampung FC Milan Petrovic harus ternoda dengan kekalahan di kandang sendiri.
Melawan PSS Sleman dalam lanjutan pekan ke-13 Liga 1 2019 di Stadion Sumpah Pemuda, Way Halim, Bandar Lampung, Jumat 9 Agustus 2019, Laskar Saburai takluk 0-2.
Gol dari kaki B Ferreira di menit ke-37 dan Yehven Bokhashvili menit ke-88 terpaksa membuat TA Mushafry dkk harus tertunduk lesu di depan pendukungnya sendiri.
Usai pertandingan, Pelatih Kepala Perseru Badak Lampung FC Milan Petrovic mengatakan, dirinya kecewa dengan kekalahan tersebut.
Namun, Milan memastikan, setiap pemainnya sudah bermain sesuai dengan instruksi yang diberikan.
“Ya, melihat hasil memang kecewa dan itu normal, tetapi ke depan kami akan menganalisa secara detail lagi terutama terkait pertandingan hari ini dan kemudian menyiapkan semuanya,” kata Milan Petrovic saat jumpa pers seusai pertandingan di Stadion Sumpah Pemuda, Way Halim, Bandar Lampung, Jumat 9 Agustus 2019.
Menurut Milan, TA Mushafry dkk sudah bermain baik dan menekan di babak pertama.
Tetapi, keberuntungan belum berpihak sehingga gol pun tidak tercipta.
“Satu peluang bagus tadi dari Vidal belum berhasil dikonversi menjadi gol,” ujar Milan Petrovic.
“Sayang memang, tetapi paling tidak skema permainan tim sudah berjalan,” imbuh Milan.
Eks arsitek Arema FC tersebut menegaskan, hasil melawan PSS Sleman tersebut belum bisa dijadikan tolok ukur untuk Perseru BLFC yang saat ini ditanganinya.
“Mungkin dengan beberapa pertandingan baru bisa menganalisa lebih-lebih detail lagi,” kata Milan.
“Selain itu juga PSS Sleman merupakan tim bagus, saat ini ada di papan atas, jadi memang lawan yang sangat berat.”
“Di babak kedua saya melihat permainan tim sudah berjalan dengan bagus dan ini step awal dari rencana saya ke depannya.”
“Memang tidak bagus (dari sisi hasil) tetapi ke depan kami akan terus berusaha,” papar Milan.
Perwakilan pemain Perseru Badak Lampung FC M Fahri mengatakan, jika ia dan rekan-rekannya sudah berusaha maksimal dan bermain dengan hati.
“Ke depan kami akan tetap berusaha lebih baik dan bekerja lebih keras lagi untuk memberikan kemenangan bagi suporter dan masyarakat Lampung,” kata Fahri.
Sementara itu, Pelatih Kepala PSS Sleman Seto Nurdiantoro bersyukur, anak asuhnya mampu mencuri poin penuh di kandang Perseru BLFC.
“Tapi dari sisi permainan, masih banyak yang harus dievaluasi dari tim kami, dari babak pertama tidak berjalan lancar seperti yang kami harapkan, tetapi pemain sudah berjuang semaksimal,” ujar Seto Nurdiantoro, di tempat yang sama.
Satu hal yang cukup disoroti oleh Seta adalah faktor cuaca.
Cuaca yang cukup panas ditambah angin kencang yang bertiup membuat Dave Mustaine dkk harus bekerja ekstra keras.
“Stamina anak-anak sudah terkuras habis di babak pertama, terlebih cuaca masih panas di babak pertama, dan di babak pertama efektivitas permainan tidak berjalan lancar, sehingga di babak kedua tenaga banyak terkuras,” papar Seto.
“Selain itu juga, anak-anak bermain tidak hanya melawan 11 pemain, tetapi juga melawan angin.”
“Di babak pertama kami melawan angin, sehingga cukup menguras energi anak-anak.”
• Berita Perseru Badak Lampung FC Hari Ini, Laskar Saburai Segera Launching Website Resmi Klub
“Ini akan menjadi evaluasi kami, kalau suatu saat bermain dengan cuaca seperti tadi (panas dan angin),” tandas Seto Nurdiantoro.
Sementara itu, perwakilan pemain Dave Mustaine juga bersyukur bisa merebut tiga poin di kandang Perseru BLFC.
“Ini juga berkat kerja keras teman-teman yang tetap berjuang dan tidak ingin kalah,” kata Dave. (tribunlampung.co.id/noval andriansyah)