Pilkada Metro 2020
PDIP Pastikan Pilih Balon Wali Kota Metro Berdasarkan Hasil Survei
Ketua DPC PDIP Metro Anna Morinda mengatakan, pihaknya telah melakukan penjaringan dan meneruskan balon yang mendaftar ke DPD.
Penulis: Indra Simanjuntak | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, METRO - PDIP memastikan salah satu faktor penentuan bakal calon wali kota yang akan diusung pada Pilkada Metro 2020 berdasarkan hasil survei.
Ketua DPC PDIP Metro Anna Morinda mengatakan, pihaknya telah melakukan penjaringan dan meneruskan balon yang mendaftar ke DPD.
Ada lima balon telah mengikuti fit and proper test.
"Sudah tes dan dipanggil DPD, dan akan mengikuti serangkaian survei. Habis itu menunggu rekomendasi. Kalau saya pribadi, tentu ingin bisa segera. Tapi sebagai kader, kami tidak ingin berandai-andai. Hanya bekerja dan terus bersama masyarakat. Itu yang paling penting," ujar Anna, Senin (28/10/2019).
Anna menambahkan, PDIP sangat konsen pada Pilkada 2020.
Di saat parpol lain belum melakukan penjaringan, PDIP sudah lebih dulu, bahkan telah melakukan fit and proper test.
Ada lima balon wali kota yang mendaftar PDIP, yakni Anna Morinda, Andi Surya, dan Wahdi.
• Partai Golkar Metro Usulkan 5 Kandidat Sebagai Bakal Calon Wali Kota dalam Pilkada Metro 2020
• Pilkada Metro 2020 Jadi Ajang Pertarungan Para Tokoh, Ini Daftarnya
Sementara Fritz Ahmad Nuzir dan Didik Isnanto mendaftar sebagai balon wakil wali kota.
Tepisah, Ketua DPD PKS Metro Ahmad Kuseini mengatakan, pada akhir Oktober pihaknya akan membeberkan nama-nama yang bakal diusung pada Pilkada Metro 2020 setelah melalui proses penjaringan internal.
"Kita memang tidak terbuka. Ini masih penjaringan terus. Ada beberapa. Seperti dari internal itu Pak Abdul Hakim, Nasrianto, dan Wasis. Kita juga terus melakukan komunikasi ke parpol maupun tokoh politik. Seperti Golkar, Demokrat, PDIP. Untuk tokoh itu Wahdi dan putranya Pak Lukman Hakim," bebernya.
Ia mengaku, akhir bulan ini akan menyampaikan hasil penjaringan ke DPW PKS Lampung setelah nama balon mengerucut menjadi beberapa kandidat.
Pihaknya sendiri menargetkan wakil wali kota dan bisa bergabung dengan parpol lain pada Pilkada 2020.
"Kalau saat ini kita memang kemungkinan akan mengusung wakil. Tapi politik ini kan dinamis. Kita lihat saja bagaimana nantinya," tuntasnya. (Tribunlampung.co.id/Indra Simanjuntak)