Wanita Muda Asal Surabaya Diculik Dibius Rekan Bisnis, Selamat karena Ada Orang Gedor Pintu Mobil

Celine Theodora dihadapkan dengan kedua terdakwa yang berencana membunuhnya tak lain adalah teman bisnisnya sendiri.

Penulis: Romi Rinando | Editor: Noval Andriansyah
TribunMadura.com
Wanita Muda Asal Surabaya Diculik Dibius Rekan Bisnis, Selamat karena Ada Orang Gedor Pintu Mobil 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -  Pengalaman sangat menegangkan dialami wanita muda Surabaya asal bernama Celine Theodora.

Nyawanya hampir saja melayang, setelah dia menjadi target pembunuhan dari rekan dan kolega bisnisnya sendiri.

Wanita berusia 22 tahun tersebut menceritakan semua pengalamannya atas kasus percobaan pembunuhan yang menimpanya dihadapan meja hukum, pengadilan.

Ya teman bisnis kadang mendatangkan keuntungan, tapi tak jarang ada yang mendatangkan bahaya.

Ya, pengalaman yangb tak mungkin dilupakan Celine Theodora diungkapnya saat menjadi saksi atas kasus percobaan pembunuhan dirinya di di Pengadilan Negeri Gresik

Sajian Kopi Berujung Maut, Penemuan 2 Jenazah Ungkap Pembunuhan Sadis di Lampung Tengah

Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Sadis 2 Agen Sapi di Lampung Tengah, Ini Kronologi Penangkapan

Pada sidang Selasa (19/11/2019), warga Surabaya ini mengaku masih begitu trauma.

Celine Theodora dihadapkan dengan kedua terdakwa yang berencana membunuhnya tak lain adalah teman bisnisnya sendiri.

Celine Theodora, wanita muda Surabaya korban selamat dari upaya pembunuhan rekan bisnis saat berada di Pengadilan Negeri Gresik, Senin (19/11/2019).

d
Celine Theodora, wanita muda Surabaya korban selamat dari upaya pembunuhan rekan bisnis saat berada di Pengadilan Negeri Gresik, Senin (19/11/2019). (TRIBUNMADURA/SOEGIYONO)

Si wanita muda Surabaya ini menjadi saksi dalam persidangan di PN Gresik menceritakan awal kejadian tersebut kepada mejelis hakim Pengadilan Negeri Gresik Fransiskus Arkadeus Ruwe.

Menurutnya, upaya pembunuhan itu berawal terjadi pada 25 Agustus 2019, pukul 14.30 WIB.

Saat itu, Celine Theodora sedang mengendarai mobil Honda Civic warna Hitam Nopol L 77 TO seorang diri melintas di Jalan Desa Randu Panggang, Kecamatan Menganti, Gresik.

Mobil Honda CIvic yang dikendarainya dibuntuti mobil Toyota Kijang Innova warna hitam Nopol L 1295 IA.

Ternyata di dalam mobil tersebut ada empat orang.

Di antaranya ada Joshua William Natanael (21) dan Zaneta Gloricastella (21), keduanya warga kompleks Perumahan Polma Grondia Surabaya.

Ada satu lagi bernama Imam Subowo (26), warga Lontar, Sambikerep, Kota Surabaya.

Sementara satu lagi berhasil melarikan diri.

Setelah itu, mobil Toyota Kijang Innova yang dikemudikan Imam Subowo menabrak mobil Honda Civic yang dikendarai Celine Theodora.

Selanjutnya, mobil Kijang Innova tersebut menyalip mobil Honda Civic yang dikendarai Celine Theodora.

Ilustrasi kecelakaan dan tabrakan bak film action

d
Ilustrasi kecelakaan dan tabrakan bak film action ((KOMPAS.com/IDON))

"Setelah itu, saya berteriak meminta tolong kepada masyarakat."

"Akhirnya, ada pengendara motor yang membantu mengejar mobil Kijang Innova tersebut."

"Tapi tidak mempu mendahului, sebab terlalu kencang," kata Celine.

Setelah melaju kencang, tiba-tiba mobil Innova tersebut mutar balik dan kembali menghadang mobil Celine.

Sehingga, pada akhirnya mobil Honda Civic yang dikemudikan Celine berhenti.

Setelah itu, Celine keluar dari mobil dan langsung diculik oleh rekan bisnisnya dan dimasukan dalam mobil Kijang Innova.

"Saat di dalam mobil itu, mulut saya ditutup dengan tangan dan dibilang kalau teriak-teriak akan dibunuh pakai pistol."

"Sambil Joshua menodongkan pistol di kepala saya," katanya.

Bahkan, di dalam mobil tersebut, wajah Celine Theodora juga disiram cairan klorofom yang digunakan untuk membius Celine.

Celine Theodora pun pingsan di dalam mobil.

Penganiayaan terus dilakukan kedua terdakwa Joshua dan Zaneta.

Sehingga wajah dan tubuh Celine mengalami luka lebam.

"Setelah tidak lama, ada seseorang yang menggedor-gedor pintu mobil."

"Saya keluar lewat pintu tengah. Dan saya bersyukur ada yang menolong," imbuhnya.

Ketika ditanya oleh majleis hakim tentang niatan apa membunuh dirinya.

Celine menjawab bahwa akan ada pemerasan terhadap orang tuanya.

"Saya mendengar dari keterangan saat di kepolisian," katanya.

Dari kesaksian tersebut, saksi Celine si wanita muda Surabaya mendapat pertanyaan dari penasehat hukum tiga terdakwa, yaitu Selamet Supriyadi.

Di antaranya, pertanyaannya yaitu: ada hubungan apa dengan kedua terdakwa Joshua dan Zaneta?

"Tidak ada hubungan apa-apa. Saya hanya membantu memasarkan produk restorannya Joshua," kata Celine.

Artis Eza Gionino Terima Ancaman Pembunuhan untuk Anak dan Istri, Berawal dari Soal Ikan Arwana

Dalam persidangan tersebut juga diperlihatkan barang bukti yang digunakan untuk aksi pembunuhan.

Barang-barang tersebut di antara lakban, pistol, botol bekas klorofrom dan foto-foto bekas luka lebam.

Akhirnya, sidang dilanjutkan pekan depan dengan agenda keterangan para terdakwa. (sumber tribun madura) 

Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Bak Film Action WANITA MUDA SURABAYA Korban Percobaan Pembunuhan Rekan Bisnis: Honda Civic Vs Innova, 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved