Polisi Sebut Penyebab Pria Lambar Tewas di Sawah

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, SUOH - Polisi menampik kabar jenazah yang ditemukan di sawah adalah korban pembunuhan.

Kanit Reskrim Polsek Sekincau Eflan mengatakan, korban bernama Rubangi (39) tersebut meninggal dunia karena sakit.

"Menurut keterangan anggota di lapangan, itu meninggalnya dikarenakan masuk angin," jelas Eflan, Rabu (11/12/2019).

"Tidak ada modus pembunuhan," ungkapnya.

Seorang warga ditemukan meninggal dunia dengan posisi sujud di parit sawah, Rabu (11/12/2019).

Korban bernama Rubangi (39), warga Pekon Bandar Agung, Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Lampung Barat.

• BREAKING NEWS - Dikabarkan Menghilang, Warga Lambar Ditemukan Tewas dengan Posisi Sujud di Parit

• Mahasiswi Cantik Dilaporkan Hilang, Jenazahnya Ditemukan Terkubur di Belakang Indekos

Rubangi dikabarkan menghilang setelah berpamitan dengan sang istri untuk mencari ikan di Rawa Sekunyir, Selasa (10/12/2019) pukul 16.00 WIB.

Setelah dicari semalaman, akhirnya korban ditemukan pada Rabu (11/12/2019) sekitar pukul 06.00 WIB.

Saat itu, tubuh korban dalam kondisi tak bernyawa di parit sawah Dusun Muara Aman dengan posisi sujud.

Peratin Pekon Bandar Agung BNS Mandala Harto mengatakan, korban baru tinggal selama enam bulan di pekon setempat.

"Korban ditemukan dalam posisi sujud di parit daerah Muara Aman tadi pagi sekitar jam enam," ujar Mandala via telepon.

Dari keterangan pihak keluarga, sebelum pergi korban sempat mengeluh sakit kepala.

"Korban akhirnya dibawa ke rumah kerabat di Tri Mekar BNS dan akan segera dimakamkan," ungkapnya. (Tribunlampung.co.id/Ade Irawan)