Perseru Badak Lampung Lepas 4 Pemain Asing, Pelatih Milan Bernasib Sama

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Memasuki Liga 2 2020 Perseru Badak Lampung melepas empat pemain asing yang bermain di Liga 1.

Keempat pemain asing itu yakni, Brasil Marcus Vidal, Fernandihnho, Antoni Golec dan Bojan Malisic.

Media Officer Badak Lampung FC Imam Rizaldi mengatakan, dilepasnya empat pemain asing tersebut sesuai dengan regulasi pada 2019 lalu.

"Iya karena berdasarkan regulasi 2019 kemarin pemain asing harus dilepas. Namun, kami masih menunggu regulasi yang baru setelah kongres 25 Januari nanti, apakah ada kuota pemain asing atau tidak dan batasan umur pemain," ujarnya kepada Tribun via telepon, Sabtu (4/1/2020).

Sementara, untuk mempersiapakan Liga 2 di musim ini, tim berjuluk Laskar Saburai itu memastikan mempertahankan empat pemain lokal.

• Tampil di Liga 2, Badak Lampung FC Lego Semua Pemain Asingnya

Salah satunya, yakni Haryanto Panto. Namun, manajemen badak Lampung saat ini belum bisa mengumumkan yang lainnya.

"Dari keempat pemain lokal yang dipertahankan salah satunya Haryanto Panto yang kami umumkan. Untuk yang lainnya nanti ada tahapan selanjutnya,” katanya.

Selain itu, nasib pelatih Milan Petrovic 70 persen bernasib sama dengan ke-empat pemain asing itu.

Pasalnya, Manajement Laskar Saburai sedang menyiapkan beberapa kandidat baru yang akan menggantikan posisi Milan di musim ini.

Kendati demikian, nama Milan Petrovic masih masuk dalam daftar kandidat untuk meracik Badak Lampung FC.

“Status posisi pelatih Milan saat ini kontraknya sudah habis, dan kemungkinan 70 persen dia tidak bertahan karena ada beberapa kandidat yang akan menggantikannya. Tapi tetap nama pelatih Milan masih ada dalam daftar," terangnya.

Kemudian mendekati pertandingan di musim ini, Manajemen Badak Lampung telah mengantongi beberapa nama pemain yang akan memperkuat Laskar Saburai.

Akan tetapi, sampai saat ini nama-nama yang akan didatangkan itu belum bisa disampaikan Karena masih tahapan proses negoisasi.

"Ada putra daerah yang akan kita datangkan, dan ada beberapa pemain senior juga sebtulnya, tapi belum bisa di publis," ucapnya.

Daftar 20 Tim Liga 2 2020, Badak Lampung Turun Kasta, Akan Ada 5 Derby Sumatera

Badak Lampung FC dipastikan tergusur dari Liga 1 pada musim kompetisi Tahun 2020.

Skuat berjuluk Laskar Saburai tersebut akan menjalani laga demi laga di Liga 2 pada musim depan.

Meski demikian, manajemen Badak Lampung FC belum memastikan kiprah skuat Laskar Saburai di kompetisi kasta kedua di Indonesia itu.

Namun demikian, sudah tercatat ada 20 tim yang dipastikan akan berlaga dalam perhelatan kompetisi Liga 2 2020.

(Daftar 20 tim yang dipastikan berlaga di Liga 2 musim 2020 dapat dilihat pada akhir artikel ini)

• Profil Singkat dan Statistik 2 Pemain Baru Badak Lampung FC, Arthur Barrios Bonai dan Kalvin Wopi

• Profil Reva Adi Utama, Pemain Baru Perseru Badak Lampung FC. Baru Dapat Kado Ultah Terindah!

• Berita Perseru Badak Lampung Terbaru - Anthony Golec, Pemain Asing Baru Laskar Saburai?

Dari jumlah tim yang tercatat tersebut, dipastikan akan ada 5 pertandingan bertajuk Derby Sumatera.

Turunnya Badak Lampung FC dan Semen Padang FC ke Liga 2 menambah deretan tim Sumatera yang akan bertarung di kasta kedua.

Tim-tim asal Sumatera yang lebih dulu berada di Liga 2 adalah Babel United, PSPS Riau, PSMS Medan, dan Sriwijaya FC.

Persijap Jepara Lolos Liga 2

Beberapa tim berasal dari Liga 1 yang terdegradasi ke kasta kedua antara lain Badak Lampung FC, Kalteng Putra, hingga Semen Padang.

Beberapa tim terkenal seperti Persis Solo, PSIM Yogyakarta, PSMS Medan, hingga Mitra Kukar akan berusaha lebih keras dalam menatap kompetisi musim depan guna promosi ke kasta tertinggi, Liga 1.

Sedangkan, kesebalasan Persijap Jepara menjadi salah satu tim yang berasal dari Liga 3 yang berhasil lolos promosi ke kasta kedua liga Indonesia.

Persijap Jepara berhasil memastikan kelolosannya setelah mengandaskan perlawan Semeru FC dengan skor 2-0 di Stadion Joko Samudro, Gresik, Senin (23/12/2019).

Kepastian lolos Laskar Kalinyamat didapat pada pertandingan ke dua babak 8 besar Liga 3 nasional.

Dalam laga tersebut, juga dihadiri Pembina Persijap, Brigjend Pol Krishna Murti untuk memberi semangat

Babak pertama, permainan berlangsung dalam tempo yang sedang.

Persijap mencoba mengembangkan permainan dari sayap dan tengah dengan variasi umpan panjang.

Sedangkan Semeru FC, mencoba mengimbangi dengan mengandalkan kecepatan penyerangnya.

Justru Persijap mampu merobek jala Semeru FC lewat tendangan Rizky Hidayat di menit 32.

Setelah menerima umpan dari ArodiUrupdana yang masuk pada pertengahan babak pertama.

Hasil skor 1-0 pun mampu bertahan hingga babak pertama usai.

Tempo permainan berlangsung sedang namun cenderung melambat.

Dengan menambah kecepatan bermain, Laskar Kalinyamat mendikte Semeru FC.

Laskar Kalinyamat membuat Semeru FC tertunduk pada menit 67 lewat aksi Ginandaru Gesang.

Semeru FC semakin frustasi dengan presing ketat pemain Persijap alhasil sering terjadi pelanggaran oleh pemain Semeru FC sendiri.

Skor 2-0 keunggulan atas Persijap Jepara pun, terhenti hingga peluit panjang dibunyikan wasit Marzuki asal Tangerang.

Pelatih Persijap Jepara, Sahala Saragih mengaku gembira dan puas, dengan dua hari berturut-turut bertanding mampu menjalankan arahannya.

Pertandingan pertama babak 8 besar Liga 3, Minggu (22/12/2019), Persijap Jepara menang atas Putra Sinar Giri Gresik dengan skor 2-0.

"Kita menang karena anak-anak punya tekad, dan konsisten dengan style kita pressing serta mengandalkan serang balik. Hal itu membuat lawan tidak berkembang," katanya, usai laga.

Pria asli tanah Pasundan ini mengatakan target yang selama ini dicanangkan bisa terealisasi.

"Alhamdulillah target harapan kita semua dan masyarakat Jepara sudah tercapai untuk naik ke Liga 2, dengan perjuangan kita selama ini," ungkapnya.

Semeru juga tim yang sangat bagus kami pun juga bermain cukup berhati- hati, tapi hasil keberuntungan ada di kami," bebernya.

Lebih lanjut ia juga menyebutkan, anak-anak Laskar Kalinyamat itu, berjuang mati-matian, untuk mewujudkan cita-cita masyarakat Jepara untuk naik kasta di persepakbolaan Indonesia.

"Kami minta doa dan dukungan dari seluruh warga Jepara untuk terus serta bersama kami, agar semua diberi kelancaran sampai kami lolos ke final nantinya," pungkasnya.

Liga 2 sendiri nantinya akan dibagi kedalam dua wilayah, setiap wilayah akan terdiri dari 24 tim.

Alhasil kini tinggal 4 tim lagi yang akan memperebutkan slot tersisa untuk berlaga di kompetisi Liga 2 2019 musim mendatang.

Daftar 20 Tim yang Dipastikan Berlaga di Kompetisi Liga 2 2020:

1. Badak Lampung FC

2. Babel United

3. PSPS Riau

4. PSMS Medan

5. Sriwijaya FC

6. Semen Padang FC

7. Cilegon United

8. PSIM Yogyakarta

9. PSCS Cilacap

10. Persis Solo

11. Perserang Serang

12. Kalteng Putra

13. Mitra Kukar

14. Martapura FC

15. Persiba Balikpapan

16. Sulut United

17. PSBS Biak

18. Persewar Waropen

19. Persijap Jepara

20. PSKC Cimahi

(Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)