Bacaan Doa
Doa Mohon Jodoh yang Baik dan Keturunan yang Baik, Tata Cara dan Tempat Berdoa Paling Mustajab
Doa mohon jodoh dan keturunan yang baik adalah doa di dalam Al-Qur'an surat Ali Imron ayat: 38 dan surat Al-Anbiyaa ayat: 89.
Penulis: Tama Yudha Wiguna | Editor: Heribertus Sulis
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID BANDAR LAMPUNG – Doa mohon jodoh dan keturunan yang baik adalah doa di dalam Al-Qur'an surat Ali Imron ayat: 38 dan surat Al-Anbiyaa ayat: 89. Bagaimana doa mohon jodoh yang baik dan keturunan yang baik?
Kedua ayat tersebut merupakan doa Nabi Zakariya, yang dipanjatkan agar diberi keturunan untuk menjadi pejuang yang menegakkan agama Allah SWT.
Ustaz Afif Anshori menerangkan, doa mohon jodoh dan keturunan yang baik sangat dianjurkan untuk diamalkan oleh seseorang yang hendak berkeluarga ataupun yang telah membina rumah tangga.
Pasalnya, terdapat membina tidak semata-mata menyatukan kedua insan yakni laki-laki dan perempuan dalam satu rumah, melainkan terdapat visi-misi rumah tangga di dalamnya.
“Ada empat hal yang menjadi poin utama bagaimana Allah SWT membimbing kita dalam hidup berumah tangga, yaitu Pasangan, Keturunan, Menyejukan, Pemimpin umat,” ungkap Ustaz Afif, kepada Tribunlampung.co.id, Jumat (3/1/2020).
Berikut adalah bacaan doa mohon jodoh dan keturunan yang baik dalam arab, latin dan artinya:
Ali Imron ayat 38.
رَبِّ هَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً إِنَّكَ سَمِيعُ الدُّعَاءِ
Robbi Hab lii min ladunka zuriyattan toyyibatan innaka sami’ud du’aa
Artinya: "Ya Alloh, berilah aku seorang anak yang baik. Sungguh Engkau Maha Mendengar semua doa."
Al- Anbiyaa ayat:89.
رَبِّ لَا تَذَرْنِي فَرْدًا وَأَنْتَ خَيْرُ الْوَارِثِينَ
Robbi laa tadzar nii fardan wa anta khoirul waaritsiin
Artinya: "Ya Alloh, janganlah Engkau biarkan aku hidup seorang diri, dan Engkaulah pewaris yang paling baik." ( QS. Al‐Anbiyaa': 89 )
Apa kegunaan dan manfaat utama doa doa mohon jodoh dan keturunan yang baik?
Doa tersebut dipanjatkan bagi siapa yang hendak mendapatkan jodoh dan doa supaya di beri keturunan yang baik, Sholeh dan sholehah, kepada Allah SWT.
Bagaimana umumnya tata cara membaca doa yang baik dan benar?
Ustaz Afif menjelaskan, umumnya terdapat sejumlah hal yang harus diperhatikan tatkala membaca doa seperti:
1. Dalam keadaan suci
2. Dianjurkan menghadap kiblat
3. Mengangkat kedua tangannya dengan telapak tangan terbuka di depan dada, tepatnya di pertengahan dada.
4. Memuji Allah dan bershalawat kepada Rasulullah.
5. Membaca doa-doa
7. Doa di akhir dengan pujian kepada Allah dan shalawat Rasulullah.
6. Tangan kembali seperti semula, tanpa mengusap wajah.
“Namun tidak semua tata cara atau etika tersebut harus dilakukan pada setiap doa, contohnya seperti doa istinja dll, melainkan dilakukan pada doa-doa tertentu saja,” ujar Ustaz Afif.
Kapan waktu yang paling baik atau tepat untuk membaca doa mohon jodoh dan keturunan yang baik?
Doa mohon mohon diberi kemudahan dipanjatkan kapan pun, tak terkecuali seusai melakukan ibadah sholat wajib lima waktu dan sholat sunnah.
Di mana tempat yang paling baik atau mustajab untuk berdoa?
Ustaz Afif menerangkan, dalam ajaran islam terdapat sejumlah tempat yang paling mustajab untuk dikabulkannya doa-doa seperti:
1. Kabah dan sekitarnya terutama di Multazam
Ka’bah adalah tempat yang sangat istimewa. Semua tempat di Ka’bah sangat baik untuk berdoa, khususnya di dalam bangunan Ka’bah.
2. Shafa dan Marwah
Shafa dan Marwa adalah dua bukit di dekat Ka’bah, yang kini menjadi bagian dalam bangunan Masjidil Haram.
Di sinilah, tempat kaum muslimin melakukan sa’i dalam ibadah haji.
3. Masyaril Haram atau Masjid Muzdalifah.
Tempat tersebut selalu menjadi persinggahan kaum muslimin yang menunaikan ibadah haji.
4. Arafah
Arafah adalah tempat dilaksanakannya wukuf saat pelaksanaan ibadah haji.
5. Raudah.
Raudah adalah bagian dari Masjid Nabawi. Letaknya diantara mimbar dan pintu rumah Nabi.
6. Makam Ibrahim
Makam Ibrahim ini berupa bangunan kecil berkubah emas, perak, dan berlapis kaca, terletak setelah pintu Kakbah di sebelah timur.
7. Sumur Zam-zam
Salah satu tempat doa mustajab adalah sumur Zam-Zam yang berada di Kota Mekah.
“Selain sejumlah tempat mustajab tersebut yaitu adalah masjid,” tandasnya.(tribunlampung.co.id/tama yudha wiguna)