Pilkada Lampung Tengah 2020
Musa-Ardito Kembalikan Berkas Pencalonan ke DPD Demokrat Lampung Tengah
Kedatangan pasangan tersebut diterima langsung oleh ketua penjaringan bupati-wabup Demokrat, Rosidi, beserta jajarannya.
Penulis: syamsiralam | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung Syamsir Alam
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID,GUNUNGSUGIH - Pasangan Musa Ahmad-Ardito Wijaya mengembalikan berkas pencalonan balon bupati-wakil Lampung Tengah ke DPD Demokrat setempat, Kamis (30/1/2020).
Kedatangan pasangan tersebut diterima langsung oleh ketua penjaringan bupati-wabup Demokrat, Rosidi, beserta jajarannya.
Musa-Ardito merupakan pasangan pertama yang mengembalikan berkas pencalonan ke partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.
Nama lain yang juga mendaftar pada penjaringan Demokrat Lamteng yakni Nesy Mustafa, Loekman Djoyosoemarto.
• Musa Ahmad Tak Ingin Pisah dengan Ardito Wijaya, Politisi Golkar: Kalau Sama yang Lain Khawatir
• Balon Musa Ahmad-Ardito Wijaya Tinjau Plaza Bandar Jaya
• Baru 2 Balon Kembalikan Berkas di Penjaringan Partai Demokrat Lampung Selatan
• 2 Bakal Calon Wali Kota Bandar Lampung Keluarkan Rayuan Memperebutkan Perahu PKS
Musa Ahmad Tak Ingin 'Pisah' dengan Ardito Wijaya, Politisi Golkar: Kalau Sama yang Lain Khawatir
Bakal Calon (Balon) Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad yakin tidak akan pecah dengan Balon Wakil Bupati Ardito Wijaya di Pilkada Lampung Tengah 2020.
Musa menyebutkan, dirinya dan Ardito telah membangun komunikasi politik sejak awal mula memutuskan untuk bertarung di Pilkada Lampung Tengah 2020 pada September 2020.
"Sampai hari ini saya sudah berjuang bersama beliau (Ardito) saya ingin ke depan tetap bersama dengannya," ungkap Ketua DPC Golkar Lampung Tengah ini, Kamis (23/1/2020).
Menurutnya, Ardito adalah seorang birokrat yang baik dalam menyelesaikan tugas-tugasnya.
Selain itu, sambung Musa, Ardito juga merupakan sosok dokter muda yang bisa memberdayakan kaum milenial.
"Maka saya ingin tetap harus bersama-sama dengan dia, kalo dengan yang lain khawatir tidak sejalan," ujarnya.
Di samping itu, politisi senior Golkar ini juga yakin akan mendapat restu dari DPP Partai Golkar untuk maju di Pilkada Lampung Tengah 2020.
Pasalnya, seluruh kader Golkar telah sepakat untuk mendukungnya untuk bertarung di kontestasi politik tersebut.
"Saya ini diperintah nyalon oleh kader Golkar dari tingkat kecamatan menghendaki saya untuk maju. Sebagai Ketua Golkar (Lampung Tengah) semoga saya bisa menjalankan tugas dengan baik," tandasnya.
Balon Musa Ahmad-Ardito Wijaya Tinjau Plaza Bandar Jaya
Lakukan sosialisasi langsung ke tengah masyarakat, pasangan bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati Lampung Tengah, Musa Ahmad - Ardito Wijaya sambangi Plaza Bandar Jaya, Selasa (21/1/2020).
Di tengah kerumunan warga, keduanya memperkenalkan diri kepada masyarakat, sekaligus mendengar langsung keluh kesah warga dan pedagang di pusat perekonomian terbesar di Lampung Tengah.
"Kami ingin mendengar langsung apa yang menjadi keluhan warga," terang Musa Ahmad di selah kegiatannya.
Tak hanya itu, pasangan yang didukung kader internal, pengurus Partai Golkar Lampung Tengah dan Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga mendengar langsung keluhan terkait kondisi Plaza Bandar Jaya.
Ketua DPD II Partai Golkar Lampung Tengah itu menerangkan, ia dan Ardito Wijaya akan turun ke lokasi lainnya di Lamteng untuk menyerap langsung aspirasi warga bagi pemerintah.
Miswan Rodi Sebut Musa Ahmad Beri Warna Berbeda dalam Pilkada Lampung Tengah 2020
Ada yang istimewa dalam Pilkada Lampung Tengah 2020.
Keistimewaan itu salah satunya karena keikutsertaan Musa Ahmad dalam bursa calon bupati Lampung Tengah.
Hal itu dikatakan Ketua DPD Partai NasDem Lamteng Miswan Rodi saat menyambut pasangan Musa Ahmad-Ardito Wijaya ketika mengembalikan berkas, Jumat (11/10/2019).
Menurut Miswan, kemunculan Musa Ahmad memberikan warna berbeda dalam Pilkada Lampung Tengah.
"Saya dapat bocoran dari (NasDem) provinsi dan pusat kalau Pilkada Lamteng ini akan menjadi yang istimewa. Karena kemunculan sosok Musa Ahmad," terang Miswan.
Dalam kesempatan itu, Miswan menyampaikan bahwa NasDem akan menggelar adu visi misi bakal calon bupati dan wakil bupati pada 26 Oktober 2019.
"Tanggal 26 (Oktober) seluruh bakal calon (bupati/wakil bupati) yang mendaftar di NasDem akan menyampaikan visi dan misi," ujar Miswan.
Namun, pihaknya akan membatasi kehadiran tim relawan 10 hingga 15 orang saja.
Rencananya, kata dia, kegiatan itu dihadiri sejumlah pengurus NasDem dari provinsi hingga pusat.
Musa Ahmad mengatakan, panitia penjaringan Partai NasDem diminta melakukan tahapan secara profesional dan proporsional.
Sejauh ini, penjaringan di NasDem diikuti 12 peserta, terdiri dari delapan bakal calon bupati dan empat bakal calon wakil bupati. (Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam)