Gara-gara Teguran Dangdut Organ Tunggal, Debt Collector Tewas di Tangan Tetangga

Pria yang bekerja sebagai debt collector perusahaan leasing kendaraan di Bandar Lampung ini meninggal dunia karena ditikam oleh tetangganya sendiri.

KOMPAS.COM/ANDRI DONNAL PUTERA
ILUSTRASI - Gara-gara Teguran Dangdut Organ Tunggal, Debt Collector Tewas di Tangan Tetangga 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JATI AGUNG - Seorang pria yang berprofesi sebagai debt collector di Lampung Selatan tewas dibunuh tetangganya gara-gara hiburan dangdut organ tunggal.

Istri dan anak korban tak terima dengan kematian yang menimpa kepala keluarga mereka, Junaidi (40).

Junaidi (40), warga RT 3 Desa Gedung Harapan, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan, tewas bersimbah darah, Senin (10/2/2020). 

Pria yang bekerja sebagai debt collector perusahaan leasing kendaraan di Bandar Lampung ini meninggal dunia karena ditikam oleh tetangganya sendiri.

Istri korban, Nurhayati (39), mengatakan, suaminya tak punya musuh.

Ia tak menyangka tetangganya yang hanya berjarak beberapa rumah tega melakukan perbuatan keji tersebut.

 Pemakaman Korban Penusukan oleh Tetangga Dikawal Polisi Bersenjata

 Debt Collector Ancam Bunuh, Nasabah Didenda Rp 50 Ribu per Hari

 Pembunuhan Ibu Muda di Lamsel Diotaki Suami, Polisi Beberkan Peran Setiap Pelaku

 Tewas dalam Kecelakaan Maut di Jalinsum Kalianda, Bagus Febrianto Dikenal Siswa Berprestasi

Nurhayati syok saat dibangunkan tetangga yang mengabarkan suaminya roboh bersimbah darah.

"Di sini sudah biasa acara organ sampai pagi aman-aman saja. Gak ada ribut-ribut. Makanya kaget bapak ditusuk orang," ujar ibu tiga anak ini.

Nurhayati mengaku tak terima dengan apa kejadian yang dialami suaminya.

Ia berharap polisi segera menangkap pelaku.

"Pokoknya masalah ini harus selesai. Nyawa harus dibayar nyawa," tegasnya.

Kesedihan juga tak luput dari Wanda Lestari (19), putri kedua korban.

Ia kehilangan sosok ayah yang dikenal baik dan sayang pada keluarga.

Wanda menuturkan, sempat bermimpi tentang ayahnya beberapa hari sebelum tewas.

"Aneh aja kok mimpiin ayah. Mimpi lagi bercanda, kumpul sama ibu dan ayah," kata Wanda.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved