Tribun Lampung Selatan
Pemkab Lamsel Akan Jadikan Natar sebagai Kota Pusat Perdagangan dan Jasa
Pemkab Lampung Selatan akan menjadikan wilayah Kecamatan Natar sebagai kota pusat perdagangan dan jasa.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Reny Fitriani
Laporan Wartawan Tribunlampung Dedi Sutomo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan akan menjadikan wilayah Kecamatan Natar sebagai kota pusat perdagangan dan jasa.
Rencana ini bukannya tanpa alasan.
Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menilai, wilayah Kecamatan Natar secara geografis cukup strategis.
Karena selain menjadi daerah satelit dari Bandar Lampung.
Wilayah Natar, juga berada di tengah dari beberapa daerah.
• Satu Tahanan Kabur Polsek Natar Menyerahkan Diri Diantar Keluarga
• Istri Korban dan Selingkuhan di Natar Lampung Selatan Berkomplot Rancang Pembunuhan
• Kisah Bayi Fazillah Khoirunisa, Idap Tumor Pembuluh Darah Sejak Lahir, Butuh Biaya untuk Operasi
• Polisi Masih Buru 7 DPO Pencurian Kabel Fiber Optik Telkom
Seperti Lampung Tengah, Pesawaran dan juga Kota Metro serta Bandar Lampung.
“Apalagi kita melihat perkembangan wilayah Natar cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir. Banyak tumbuh perdagangan dan jasa,” kata Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin, Selasa (25/2/2020).
Karenanya, pemerintah daerah pun menyusun Rencana Detil Tata Ruang (RDTR) untuk pengembangan Kota Natar.
Menurut Thamrin, dalam rencana ini yang masuk rencana ada 7 desa di Kecamatan Natar.
Yakni Desa Candimas, Handuyang, Branti Raya, Rulung Helok, Banjar Negeri, Bumisari dan Mandah.
“Selain untuk perdagangan dan jasa, juga untuk pemukiman. Karena pengembangan kawasan kota, tidak lepas dari pemukiman juga,” ujar Thamrin.
Pengembangan Kota Natar nantinya, akan terintegrasi dengan pengembangan sarana transportasi yang terhubung dengan daerah lainnya, seperti Bandar Lampung.
“Pengembangan kotanya didukung simpul transportasi skala nasional. Tidak hanya keberadaan jalan tol dan bandara Radin Inten II. Tetapi nantinya juga ada kereta api,” kata Thamrin.
Untuk itulah, lanjutnya, RDRT untuk pengembangan Kota Natar ini telah disampaikan dan dipersentasikan saat pembahasan RDTR di Ballroom Hotel Sheraton Grand, Jakarta, yang diselenggarakan oleh Kementerian ART/BPN pada pekan kemarin.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/pj-sekretaris-daerah-kabupaten-lampung-selatan-thamrin.jpg)